Banjarmasin, KP – Pemerintah Kota Banjarmasin, melalui Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) berupaya menggali ide kreatif anak muda di daerah ini agar bisa mewujudkan inovasi Banjarmasin Smart City.
“Ini untuk memunculkan inovasi, ide-ide kreatif dan mengatasi permasalahan di Kota Banjarmasin,” kata Kepala Diskominfotik Banjarmasin, Windiasti Kartika kepada wartawan, belum lama ini.
Windi mengakui, upaya ini dilakukan dengan melaksanakan lomba inovasi Banjarmasin Smart City, yang telah dilaksanakan pada 22 November lalu di Plaza Smart City Lantai 3, Menara Pandang Banjarmasin.
“Kita berkolaborasi dengan Kalsel Kreatif Forum (KKF) untuk melaksanakan Lomba Inovasi Banjarmasin Smart City Ideathon 2022, tingkat SMA dan SMK sederat, dengan tema “Student Preneurs”,” tambahnya.
Windi mengakui, banyak permasalahan kota yang hingga kini belum terselesaikan, sehingga diperlukan inovasi dan ide kreatif dari anak muda ini.
Misalnya, bagaimana kita bisa mengelola sampah dari rumah, ada inovasi dari generasi muda yang memikirkan cara agar ini bisa dilakukan masyarakat dengan mudah.
“Paling tidak, ini akan membantu mengurangi beban Pemko Banjarmasin dalam mengelola sampah perkotaan, yang setiap tahunnya terus meningkat,” ujarnya, pada kegiatan yang dibukan Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman.
Misalnya, digabung sampah basah sampah kering, padahal sampah basah bisa dijadikan apa, sampah kering bisa dijadikan apa. “Bagaimana caranya supaya meluncurkan ide sesuatu yang simple yang mudah yang bisa dikerjakan oleh masyarakat Kota Banjarmasin,” tambah Windi.
Windi mengatakan, Smart City itu tidak mesti berbasis teknologi tetapi juga bisa untuk menggali ide-ide kreatif anak muda yang nantinya akan ditanggapi dengan bagus, kemudian ditelusuri oleh Pemerintah Kota Banjarmasin.
Lebih lanjut diungkapkan, peserta lomba terdiri dari anak SMA/SMK sederajat di Kota Banjarmasin sebanyak 52 orang, yang akan mengikuti acara ini sampai Jumat (25/11) nanti.
“Semoga apa yang dilakukan ini bisa bermanfaat bagi diri sendiri maupun Kota Banjarmasin,” ujarnya, pada kegiatan yang dihadiri Kabid Apilkasi Informatika, Satria Yudha Lesmana dan Ketua KKF, Farid Fathurahman.
Selain lomba inovasi Banjarmasin Smart City, Windi juga mengenalkan Aplikasi Banjarmasin Pintar dalam kegiatan tersebut. (lyn/K-7)
