Martapura, KP – Pemkab Banjar melalui Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) setempat melaksanakan kegiatan Jambore Aksi Bersih Sungai, bertempat di Desa Sungai Pinang Lama, Jum’at, (24/2).
Kepala Desa Sungai Pinang Lama mengatakan, dalam setiap kegiatan dan kesempatan, pihaknya selalu mengajak warganya untuk peduli masalah sampah.
“Baik kegiatan formal atau non formal, kami tidak bosan-bosannya menghimbau warga lebih peduli sampah, mungkin hasilnya tidak sekejap, beberapa tahun ke depan baru terlihat,” ujarnya.
Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan DPRKPLH Nur Aina akan mengajak para pegiat dan pembina Program Kampung Iklim untuk melaksanakan pembinaan di Sungai Pinang Lama sebagai salah satu desa binaannya.
”Program kampung iklim, selain kegiatan adaptasi, juga ada kegiatan mitigasi yang nantinya mengajak kelompok- kelompok masyarakat desa lebih proaktif membangun desa, contohnya, pemanfaatan lahan pekarangan dan pemilahan sampah sebagai penghasilan tambahan,” tandasnya.
Proklim sendiri, sambungnya, jadi upaya pemerintah pusat dan daerah dalam rangka meningkatkan keterlibatan masyarakat dan pemangku kepentingan untuk penguatan kapasitas adaptasi dan mitigasi terhadap dampak perubahan iklim dan penurunan emisi gas rumah kaca.
”Rencana capaian target 20.000 proklim di tahun 2024,” tambahnya.
Hadir pada jambore aksi bersih sungai ini, Kasi PKL, Dinas Perikanan dan Dinas Ketahanan Pangan Provinsi, Babinsa dan perangkat Desa Sungai Pinang Lama serta staf dari bidang P2KL (Wan/K-3)
