Banjarbaru, KP- Dari hasil laporan dari Kementerian Investasi atau Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) realisasi investasi di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan, Kota Banjarbaru telah menyentuh nilai Rp645 miliar terhitung sejak akhir tahun 2022.
Dimana untuk Tltarget dari indikator kinerja nilai realisasi Kota Banjarbaru sebesar Rp130 miliar. Faktanya hasil dari akumulasi di Triwulan IV menyatakan telah over capaian yakni tembus pada Rp645.930.580.000. Capaian tersebut Kota Banjarbaru masuk dalam kategori Baik Sekali.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Banjarbaru H. M. Aditya Mufti Ariffin mengatakan jika, capaian ini merupakan hasil kinerja seluruh SKPD di lingkup Pemerintah Kota Banjarbaru gerak cepat dalam memikat para investor masuk.
“Alhamdulillah, kinerja investasi Kota Banjarbaru mencatatkan hasil yang positif. Semua SKPD sangat responsif dengan didukung kawasan kita yang strategis. Dan harus saya akui bahwa produktivitas tenaga kerja kita sangat bagus,” ucapnya Rabu (01/02/2023)
Memasuki tahun 2023 yang berjalan, Aditya sangat optimis dengan progres lebih baik dan memperlihatkan kembali akan melebihi target yang sudah ditentukan. Pasalnya, kegiatan pada Dinas Penanaman Modal Banjarbaru sudah sangat transparan dan dapat dipertanggung jawabkan.
“Kondisi saat ini investor luar daerah dan investor asing ramai berdatangan untuk menanamkan modalnya di Banjarbaru. Untuk itu juga kami Pemko Banjarbaru akan terus melakukan upaya out of the box dalam rangka pencapaian investasi yang inklusif,” ujarnya.
Diinformasikan, Kota Banjarbaru sudah berhasil melebihi target yakni 496 persen. Jika dibandingkan realisasi sebelumnya investasi tahun 2021 kemaren, hanya sebesar Rp146 miliar. (Dev/K-3)