Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Ekonomi

Mulai Jual Televisi Bekas Hingga Usaha Rental

×

Mulai Jual Televisi Bekas Hingga Usaha Rental

Sebarkan artikel ini
IMG 20230220 095908

Banjarmasin, KP – Bisnis elektronik bekas bisa menjadi salah satu peluang usaha yang menjanjikan. Apalagi, tak sedikit orang yang lebih memilih barang elektronik bekas dibandingkan barang baru. Yang terpenting, kondisi barang elektronik bekas tersebut masih bagus dan tidak ada kerusakan.

Junai misalnya, sehari-hari dia menjual berbagai jenis barang elektronik bekas yang masih sangat bisa untuk digunakan kembali. Di kiosnya yang tak terlalu besar, di Pasar Antasari Banjarmasin, berbagai macam dan merek elektronik dijualnya.

Baca Koran

Menurutnya, harga barang elektronik baru cukup mahal, sehingga masih banyak masyarakat yang mengincar peralatan elektronik bekas ini, karena harganya tentu lebih miring.

Di tempatnya, Toko Next Elektronik, Junai menyediakan barang elektronik bekas, seperti televisi (tv) tabung dan tv led, kulkas hingga mesin cuci berbagai merek. Harganya dijual menyesuaikan kondisi.

“Untuk tv tabung harganya mulai Rp 400 ribu sampai Rp 800 ribu. Kalau tv led harganya antara Rp 600 ribu hingga Rp 1,2 juta. Mereknya macam-macam, ada Sharp, LG, Polytron, Samsung, Akari, dan Sanken. Jadi, harganya tergantung ukuran dan kondisinya,” ujar Junai, saat dibincangi, Senin (19/2).

Kemudian, lanjut Junai, ada juga kulkas merek Sharp, LG, dan Electroluc. Harganya antara Rp 500 ribu sampai Rp 1,5 juta. Junai juga pernah menjual kulkas ukuran besar seharga Rp 4,5 juta.

“Saya lupa merek kulkasnya, ukurannya besar, kalau harga barunya waktu itu Rp 7 juta,” kata dia.

Junai menceritakan, menjual peralatan elektronik bekas ini dia tak mengambil untung banyak, asalkan ada lebihnya sedikit akan dijualnya. Yang penting, perputaran barang keluar masuk lebih cepat.

“Dalam sebulan bisa saja terjual 2 sampai 3 barang, tapi bisa juga lebih kalau pasaran lagi rame. Kebanyakan tv sih yang laku,” ungkapnya.

Baca Juga :  Emas Antam Merangkak Naik

Barang elektronik bekas ini, lanjut Junai, didapat dari orang-orang yang menjual kepada dirinya. Menurutnya, alasan orang menjual pun bermacam-macam. Misalnya, karena ingin berganti yang baru, bosan dengan model lama, atau pun performa yang sudah mulai menurun.

“Apalagi sekarang pemerintah mulai beralih ke siaran digital. Orang banyak yang jual TV nya karena masih model lama yang hanya menangkap siaran analog,” katanya.

“Untuk urusan membeli, saya juga sangat berhati-hati. Seandainya ada kerusakan, harus tahu dulu bisa diperbaiki atau tidak. Salah perhitungan sudah pasti rugi,” jelasnya.

Saat ini, bersama rekan bisnisnya Junai mulai melebarkan usaha, tak hanya jual beli barang elektronik bekas, tapi juga merambah ke usaha rental.

“Saat ini, Toko Next Elektronik juga mulai menjual dan menyewakan tv led, kipas embun (misty fan), genset, ac floor, sound system outdoor indoor hingga tenda untuk berbagai acara dan kegiatan. Jika ada yang perlu bisa hubungi kami di no WA 0822 5488 0001,” imbuhnya. (Opq/KPO-1)

Iklan
Iklan