Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Olahraga

Pasca ditinggal Arun
POBSI Kalsel masih optimis peroleh emas di PON

×

Pasca ditinggal Arun<br>POBSI Kalsel masih optimis peroleh emas di PON

Sebarkan artikel ini
13 1klm H Imus jpg
H IMUS. (Kp/nafarin fauzy)

Setelah meninggalnya pebiliar andalan Kalsel, Arun peraih medali emas di PON Papua. POBSI Kalsel tetap optimis billiar rebut emas PON.

Banjarmasin, KP – Wafatnya pebiliar andalan Kalsel, Arun beberapa waktu lalu, membuat induk olahraga biliar banua (POBSI) memutar strategi. Meski demikian mereka tetap optimis masih dapat mempertahankan tradisi medali emas di PON.

Kalimantan Post

Usai ditinggal Arun tutup usia beberapa waktu lalu, di kampong halamannya Batam, pengurus Persatuan Olahraga Biliar Kalimantan Selatan, kini harus mempersiapkam strategi untuk menghadapi sejumlah kejuaraan nasional salah satunya ajang bhabak kualifikasi atau pra PON.

Sebagaimana diketahui, Arun sendiri merupakan pebiliar andalan Kalsel yang selalu sukses meraih medali emas, baik di ajang Kejurnas juga PON seperti di PON XX Papua tadi.

Dengan wafatnya lelaki berusia 38 tahun itu, POBSI Kalsel mengaku masih optimis untuk tetap mempertahankan tradisi medali emas dei ajang olahraga multievent nasional tersebut.

POBSI Kalsel telah melakukan mutasi atlet anyar asal DKI Jakarta bernama Suwito di nomor carom (dibaca karom) serta Gebi asal Jogjakarta spesialis snoker.

Keduanya merupakan peraih medali emas di PON XX Papua tahun 2020 lalu

Ketua Umum POBSI Kalsel H Mustohir Arifin mengakui, pihaknya saaqt ini belum mengadakan rapat, namun dalam waktu dekat akan ada pertemuan pengurus, untuk menyiapkan strategi nomor kita pasca ditinggal Arun. Peluangnya kita masih tetap optimis, kita kemaren ada mutasi atlet peraih medali emas di Papua kemaren, di nomor karom kita ada mutasi dari DKI, kita optimis, dari Yogja namanya Gebi nomor snoker, dari DKi Suwito

‘’Selain itu pobsi kalsel juga akan melakukan seleksi atlet kepada peraih medali di Porprov XI Hulu Sungai Selatan lalu, untuk nomor bola 9 yang ditinggal Arun,’’ jelas H Imus sapaan akrab Ketua Umum POBSI Kalsel.

Baca Juga :  Curi Satu Poin dari Kanada, Tim Voli Putri Thailand Bertahan di VNL 2026, Korsel Terdegradasi

Arun meninggal dunia di RS Batam karena penyakit leukemia yang telah lama di deritanya. (nets/nfr/k-9)

Iklan
Iklan