Banjarmasin, KalimantanPost.com – Haul ke 19 Abah Guru Sekumpul direncanakan antara minggu kedua atau ketiga bulan Januari 2024. Haul biasanya dihadiri jutaan Jemaah. Sebagian Jalan Provinsi Kalsel menjadi akses utama.
Seperti Jalan Martapura Lama, Jalan PM. Noor Banjarbaru, Jalan Trikora, hingga Jalan Mataraman – Sungai Ulin.
Kondisi sebagian ruas tersebut masih tidak dilengkapi penerangan jalan.
Oleh karenanya dalam waktu dekat penerangan jalan umum (PJU) di sebagian ruas jalan provinsi bakal dipasang.
Hal tersebut dibeberkan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kalsel, M. Fitri Hernadi.
Ia memastikan sudah mengalokasikan anggaran untuk memasang PJU di sebagian titik jalan provinsi. Fitri mengaku pemasangan segera dilaksanakan sebelum haul.
“Titik yang gelap di ruas jalan provinsi dan rawan kecelakaan akan kita pasang PJU,” ujar Fitri.
Dikatakan Fitri tidak semua titik jalan bisa dipasang PJU.
Syaratnya lebar jalan dan tersedia bahu jalan untuk pemasangan tiang.
“Ruas yang akan dipasang PJU Jalan Martapura Lama, Jalan Akses Makam Datu Kalampayan, Jalan Mataraman – Sei Ulin, termasuk jalur-jalur alternatif yang akan digunakan saat haul akan kita terangi,” bebernya.
Menurut Fitri, begitu anggaran tersedia pihaknya langsung melakukan pemasangan. Jika diizinkan, lanjutnya, mulai awal tahun bisa mengumumkan pekerjaan melalui E-Katalog.
Jika tahapan tesebut sudah dilalui maka pekerjaan bisa langsung dilaksanakan.
“Mudah-mudahan awal tahun bisa langsung dikerjakan, jangan samapai terlambat haul sudah dilaksanakan baru dipasang. Kami mengupayakan ketika pelaksanaan haul PJU sudah menyala,’’ ujar Fitri.
Ditanya berapa jumlah PJU yang dipasang, Fitri tidak bisa merincinya.
Ia tidak hafal berapa jumlah yang akan dipasang. Kendati demikian, Fitri menggaransi jalan provinsi yang akan menjadi akses haul dan sesuai syarat punya bahan jalan serta rawan kecelakaan dipasang PJU.
“Jalan Trikora sudah banyak PJU yang dipasang, yang agak berat Jalan Trikora setelah perempatan Guntung Manggis lebarnya masih belum memungkinkan dipasang PJU.
Kami menghindari kalua jalan masih dilebarkan dipasang PJU.
Nanti mubazir setelah dipasang PJU lalu pelebaran jalan maka PJU-nya dibongkar,” ucapnya.
Selain pemasangan PJU, Pemprov Kalsel juga melakukan perbaikan jalan guna memperlancar arus haul Abah Guru Sekumpul.
Beberapa ruas jalan provinsi Kalsel dan jalan strategis provinsi menjadi akses utama menuju Sekumpul, lokasi utama haul.
Sebagian diperbaiki tahun lalu dan sebagin tahun ini menyesuaikan anggaran. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel melakukan perbaikan di sejumlah ruas jalan akses ke Martapura. Angarannya masuk pada anggaran pemeliharaan rutin.
“Tidak dianggarkan khusus,” jelas Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kalsel, Azan Syaiful Muaz.
Beberapa jalan yang baru dibangun seperti jalan akses menuju datu Kalampayan akan menjadi akses baru saat haul. Untungya ruas tersebut rampung tahun kemarin.
Akses diharapkan dapat mengurai kemacetan saat haul ke-19 Abah Guru Sekumpul mendatang.
Selain jalan baru menuju makam Datu Kelampayan, Jembatan Bahandang yang menghubungkan Barito Kuala dengan Kabupaten Banjar juga akan rampung akhir tahun ini.
“Sama, jembatan ini diharapkan dapat memaksimalkan jemaah menuju Martapura untuk mengikuti kegiatan haul Guru Sekumpul,” tandas Azan.(mns/K-2)