Banjarmasin, KP – Jembatan titian di Gang Gusti Galuh Kelurahan Surgi Mufti yang roboh sekitar bulan November 2023 lalu hingga kini belum diperbaiki.
Jembatan titian sepanjang sekitar 200 meter yang menjadi jalur alternatif Pasar Lama dengan Surgi Mufti ini hanya bisa dilewati melalui jembatan darurat.
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Disperkim) Kota Banjarmasin, Chandra Iriandhy Wijaya mengatakan perbaikan jembatan titian Gang Gusti Galuh menjadi prioritas dinasnya.
Proyek dengan nilai Rp2,4 miliar dengan kontruksi beton sepanjang 220 meter, tetap menjadi hal utama.
Hal ini bahkan telah disosialisasikan kepada warga kawasan RT 06 Gang Gusti Galuh tentang proses pengerjaannya.
Untuk tahap yang dilakukan adalah melaksanakan lelang pengerjaan, namun terhambat akibat refocusing anggaran di Disperkim yang mencapai Rp30 miliar.
Dirinya telah meminta warga untuk bersabar karena proses pelaksanaan pekerjaan sedang berjalan.
“Kita telah menyampaikan kendala pelaksanaan pelaksanaan pemugaran kawasan kumuh kelurahan Surgi Mufti sehingga kita minta untuk bersabar,” kata Chandra Iriandhy.
Tambahnya penjelasan kepada warga bahwa perbaikan jembatan titian menjadi program prioritas dan tidak termasuk proyek yang terdampak refocusing.
Sementara, untuk menjaga keamanan dan keselamatan warga, rencananya bakal dipasang rambu-rambu larangan untuk melintas.
Penyerahan rambu ini sudah dilakukan kepada ketua RT. 06 pada 6 Maret lalu. (mar/K-7)
