BANJARMASIN, Kalimantanpost.com –
BPJAMSOSTEK saat ini sangat perlu dan butuh kerja sama dengan para HRD perusahaan-perusahaan di seluruh Indonesia. Hal itu diperlukan untuk memastikan validitas dan kelengkapan data diri pekerja beserta anggota keluarganya.
Kepala BPJAMSOSTEK Kantor Cabang Banjarmasin, Murniati, mengatakan data diri pekerja yang lengkap dan valid sangat dibutuhkan dalam memberikan kemudahan peserta. Tentunya, untuk melakukan proses klaim manfaat BPJAMSOSTEK.
“Data pekerja yang kami butuhkan seperti, NIK, nama lengkap, tempat lahir, tanggal lahir, alamat, nomor rekening, nama ibu kandung, nama suami/istri dan nama anak,” sebutnya.
Data-data tersebut, kata Murniati, sangat dibutuhkan untuk memudahkan pemberian manfaat kepada para peserta, khususnya nama suami atau nama istri, nama anak hingga nama orang tua. Hal ini, diperlukan sebagai data ahli waris peserta ketika terjadi risiko meninggal dunia dan harus disesuaikan dengan data kartu keluarga peserta.
“Manfaat lainnya, lengkap dan validnya data peserta yakni, peserta yang datanya telah lengkap dan valid dapat memanfaatkan Aplikasi Jamsostek Mobile (JMO) yang dimiliki BPJAMSOSTEK. Aplikasi ini sangat penting karena dapat memudahkan peserta dalam penggabungan saldo jika peserta memiliki lebih dari satu kartu,” papar Murniati.
“Aplikasi ini, juga dapat digunakan untuk klaim JHT dari mana saja, bahkan dari rumah tanpa antri datang ke kantor dengan maksimal saldo Rp10 juta,” ujarnya menambahkan.
Aplikasi tersebut pasalnya, juga mampu menampilkan kartu peserta BPJAMSOSTEK, sehingga peserta tak perlu cetak kartu lagi saat mau klaim, karena kartu elektronik ini berfungsi sama seperti kartu fisik sebelumnya. Hanya saja, kini para tenaga kerja tidak perlu repot lagi atau takut ketika kartu tersebut hilang dan rusak.
Adanya kartu elektronik ini, ujar Murniati, akan mempermudah para pekerja khususnya di Banjarmasin dalam menerima manfaat dan layanan tambahan dari program-program BPJAMSOSTEK. Tentunya, memiliki fungsi penggunaan yang sama, dengan kartu fisik bagi seluruh peserta.
“Para pekerja juga bisa melakukan koreksi langsung ke kantor kami, mengenai validitas dan kelengkapan data pekerja. Tentunya juga beserta seluruh anggota keluarganya dengan mengikuti prosedur yang berlaku,” pungkasnya. (Opq/KPO-1)