MARTAPURA, KP – Untuk menambah populasi ternak sapi di Kecamatan Karang Intan, Program Terong Bangtani (Terus Dorong Kembangkan Petani) kian menunjukkan komitmennya. Salah satu upayanya mendorong penggunaan dana Ketapang untuk usaha penggemukan sapi.
Dalam hal ini Pemerintah Desa Jingah Habang Ilir menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Manajemen Pemeliharaan Ternak Sapi Potong, di Balai Desa setempat, Senin (22/07/2024) lalu.
Pambakal Jingah Habang Ilir Syamsuri menyampaikan, saat ini sudah dibangun kandang untuk kapasitas 10 ekor sapi yang dibangun diatas tanah seluas 5 borong. Tahap awal akan dilakukan pembelian 4 ekor sapi dan penanaman rumput gajah di sekitar kandang.
“Kedepannya kami ingin ikut ambil bagian di pasar hewan Karang Intan yang saat ini sudah dibuka,” terangnya.
KJF Distan Banjar Rifani Hernadi selaku narasumber menyampaikan pentingnya persiapan awal jika ingin memelihara sapi, seperti tersedianya air, pakan dan pemilihan bakalan sapi yang tepat.
“Teknologi pengolahan Fermentasi juga perlu dikuasai, mengingat banyaknya jerami padi yang tersedia dan tidak dimanfaatkan,” ujarnya.
Bimtek ini diakhiri sesi tanya jawab. Peternak sapi mengajukan pertanyaan kepada narasumber terkait dengan materi yang disampaikan.
Program Terong Bangtani dan Bimtek ini diharap memberikan manfaat bagi peternak sapi di Karang Intan, sehingga dapat meningkatkan populasi sapi dan kesejahteraan mereka.
Hadir penyuluh pertanian Karang Intan Fauzia Ayu Nurhany didampingi Lydia Narolitasari, Rusma Darmila dan Koordinator BPP setempat Sigit Triyanto. (Wan/K-3)
KP/RAKHMADI K
TERONG BANGTANI – Program Terong Bangtani dorong penambahan populasi sapi di Karang Intan. (KP/RAKHMADI K)
