BARABAI, Kalimatanpost.com – Bupati Hulu Sungai Tengah, H Aulia Oktafiandi membuka kegiatan Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Angkatan 11 Lokakarya 7, di Pendopo Bupati HST, Sabtu (7/12/2024).
Acara ini diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Administrasi Umum, H Ahmad Syahriani Effendi, sebagai perpanjangan tangan pemerintah daerah dalam mendukung transformasi pendidikan.
Program PGP merupakan inisiatif strategis pemerintah pusat yang bertujuan mencetak guru yang berdaya dan mampu memberdayakan komunitasnya. Program ini menitikberatkan pada pengembangan kepemimpinan pembelajaran, yang mendorong guru menjadi penggerak komunitas belajar di sekitarnya demi terwujudnya Merdeka Belajar.
Melalui pendekatan ini, para guru diharapkan menciptakan suasana belajar yang nyaman dan menyenangkan bagi peserta didik, baik di dalam maupun di luar sekolah.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Hulu Sungai Tengah, H Muhammad Anhar dalam video mengapresiasi kepada seluruh calon guru penggerak (CGP) Angkatan 11 Lokakarya 7.
“Kami berbangga telah lahir kembali para calon pemimpin pembelajaran dan pemimpin sekolah masa depan yang siap bergerak untuk perubahan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik. Hal ini akan menjadi langkah penting dalam meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten HST,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten HST, Misran, yang mewakili Kadisdik, menyampaikan pesan penting mengenai peran guru sebagai agen perubahan dalam sistem pendidikan.
Kegiatan ini dihadiri 61 calon guru penggerak (CGP) dan 12 pengajar praktik (PP), serta didukung 48 kepala sekolah, 48 teman sejawat, dan 6 tamu undangan lainnya.
Total peserta mencapai 175 orang, mencerminkan antusiasme dan komitmen masyarakat pendidikan HST dalam mendukung peningkatan kualitas pembelajaran yang berkelanjutan.
Acara Lokakarya 7 PGP Angkatan 11 ini menjadi momentum penting untuk mendorong terwujudnya pendidikan yang inovatif, adaptif, dan berorientasi pada peserta didik di Kabupaten HST. (adv/ary/KPO-4)