SOLO, Kalimantanpost.com – Tak ada perasaan nyali PSS Sleman ciut saat menjamu tim papan atas, Persib Bandung pada pekan ke-13 Liga 1 2024/2025 di Stadion Manahan Solo, Senin (9/12/2024) pukul 19.00 WIB.
Melihat klasemen sementara saat ini, jarak kedua tim memang jauh berbeda. PSS ada di peringkat ke-15 alias 4 terbawah dengan 8 poin, sedangkan Persib berada di posisi ke-3 klasemen dengan mengumpulkan 23 poin.
Menatap laga pekan ke-13 ini, kedua tim juga datang dengan modal yang berbeda. PSS gagal meraih kemenangan setelah tumbang 1-2 lawan Dewa United FC pada laga pekan sebelumnya, sedang Persib mampu menang atas tim papan atas lainnya yakni Borneo FC dengan skor 1-0.
Meski demikian, pelatih PSS, Mazola Junior tak mau anak asuhnya ciut nyali. Misi laga nanti tetap dikibarkan dengan tegas yakni berburu poin penuh.
Terlebih PSS juga harus menelan kekalahan dalam dua pertandingan terakhirnya secara beruntun yakni 0-1 atas PSBS Biak di kandang sendiri dan 1-2 dari Dewa United di laga tandang.
“Kami sudah siap untuk menghadapi Persib dan sudah bergerak cepat untuk mempersiapkan pertandingan lawan Persib serta punya keinginan kuat untuk dapat memenangkan pertandingan,” kata Mazola Junior dikutif dari laman Liga Indonesia Baru, Senin (9/12/2024).
Memang, hanya kemenanganlah yang akan dapat membantu PSS untuk memperbaiki peringkatnya di papan klasemen.
Berkaca pada kekuatan dan posisi Persib saat ini, tak heran jika kemudian Mazola Junior sudah menaruh kewaspadaan penuh terhadap kekuatan Maung Bandung.
Salah satu yang menjadi perhatian pelatih asal Brasil itu adalah transisi permainan Persib. “Kami harus mewaspadai semua pemain dan transisi permainan Persib. Saat mereka menguasai bola, harus bisa menghentikan transisi mereka untuk menyerang,” ucap Mazola Junior.
Dia juga menyadari benar laga lawan Persib nanti tidak akan mudah. Ini juga mengingat Persib punya sejarah kuat sebagai tim besar di Indonesia. Selain itu Mazola Junior juga menyebutkan Persib memiliki banyak pemain berkualitas mulai dari Ciro Alves hingga David da Silva.
Terkait dua kekalahan beruntun yang didapat PSS di dua laga terakhirnya, Mazola Junior memberikan pandangannya. “Kami kalah di dua pertandingan terakhir dan itu sedikit mengganggu tim. Namun di dalam tim semua pemain punya karakter kuat dan mau bekerja keras,” tegasnya.
Bukan hanya PSS Sleman, tim tamu Persib Bandung juga mengincar kemenangan melawan PSS Sleman. Kemenangan Persib bisa membawa mereka menempel ketat pemuncak klasemen Persebaya Surabaya.
Penyerang Persib Ciro Alves siap melakoni laga tersebut meski dalam kondisi kelelahan empat hari lalu tampil di AFC Champions League Two 2024/25. Timnya harus bekerja keras demi mencuri kemenangan dari PSS yang berusaha bangkit usai dua kali kalah beruntun.
“Melawan PSS merupakan pertandingan yang sulit. Persib tidak punya cukup waktu untuk berlatih tapi kami akan berusaha untuk pertandingan dan bekerja keras. Kami akan mencoba untuk meraih tiga poin,” kata Ciro Alves.
Sementara itu pelatih Persib, Bojan Hodak merasa ruang gantinya cukup kondusif dan memperbaiki perasaan mereka usai tersingkir di kompetisi Asia. Walau kalah di laga terakhir melawan wakil China Zhejiang FC, namun Maung Bandung tampil impresif menciptakan lebih banyak peluang daripada lawan.
“Memang kami kalah tapi kami bermain dengan bagus, kami menciptakan peluang lebih banyak dari mereka, memiliki peluang lebih banyak dari tim asal China,” sebut Hodak.
Hanya kesalahan individual yang membuat Maung Bandung tertunduk di kancah Asia. “Tapi ada kesalahan individual di pertahanan, ini memang bisa terjadi di sepak bola. Pemain merasakan lapar kami fokus di liga,” ujar pelatih asal Kroasia ini. (ful/KPO-3)
