Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Olahraga

Ingin Keluar dari Zona Degradasi, Persis Wajib Menang Lawan Persebaya

×

Ingin Keluar dari Zona Degradasi, Persis Wajib Menang Lawan Persebaya

Sebarkan artikel ini
IMG 20250207 WA0017
Striker Persis Solo, Ramadhan Sananta diharapkan bisa mencetak gol sekaligus membawa timnya meraih kemenangan melawan Persebaya Surabaya dalam pertandingan pekan ke-22 Liga 1 2024/2025 di Stadion Manahan, Solo, Jumat (7/2/2025) pukul 20.00 Wita. (Kalimantanpost.com/Instagram persis)

SOLO, Kalimantanpost.com – Bila ingin keluar dari zona degradasi, Persis Solo wajib memenangkan pertandingan melawan Persebaya Surabaya dalam pertandingan pekan ke-22 Liga 1 2024/2025 di Stadion Manahan, Solo, Jumat (7/2/2025) pukul 20.00 Wita.

Saat ini Persis ada di dasar klasemen sementara alias peringkat ke-18 dengan nilai 14 hasil dari 21 laga dengan 3 kali menang, 5 kali imbang dan 13 kali kalah.

Baca Koran

Ini yang membuat Persis harus dapat segera memperbaiki posisi di klasemen jika tak ingin terus terbenam di jurang degradasi.

Pelatih kepala Persis, Ong Kim Swee mengaku sudah menyiapkan timnya dengan matang untuk meraih hasil baik pada laga kandang.

“Kita berada dalam keadaan yang cukup sulit, tetapi kita masih banyak memiliki pertandingan ke depan. Latihan juga terus berlanjut seperti yang kita inginkan untuk mendapatkan hasil yang baik, untuk memastikan kita ada dalam situasi yang lebih baik,” kata Ong Kim Swee dikutif dari laman Liga Indonesia Baru, Jumat (7/2).

Pelatih asal Malaysia itu menyebutkan pentingnya memiliki kepercayaan diri serta semangat tidak pernah menyerah untuk menghadapi pertandingan di sisa musim ini.

“Sebelum saya hadir ke Persis, tim ini mengalami keadaan yang sama. Ketika saya mengambil tugas sebagai pelatih kepala, saya tahu ini suatu tantangan yang cukup sulit. Dari sini, saya harap kita akan memulainya dan kita tidak boleh berputus asa,” ucap Ong Kim Swee.

Dia juga mengatakan, apa yang dilakukan oleh para pemain dalam latihan, dan setiap pertandingan, punya arti yang penting.

“Saya pernah katakan setiap laga adalah pertandingan final. 13 pertandingan yang akan datang akan memberi dampak. Ini pasti, jika kita memulai dengan hasil yang positif pada pertandingan nanti melawan Persebaya. Saya percaya kita akan melangkah dengan lebih baik, dan kita tidak boleh menganggap mudah laga-laga yang akan datang,” ucap Ong Kim Swee lagi.

Baca Juga :  PTOI Imbau Atlet Jaga Pola Latihan Selama Ramadan

Terkait kekuatan lawan, dia menyebut kondisi Persebaya adalah punya kekuatan yang wajib diwaspadai.

“Kalau kita lihat Persebaya, mereka pada pertandingan sebelumnya mendapatkan hasil seri. Sebelumnya mereka kalah dalam beberapa pertandingan. Dalam putaran kedua kita tampil lebih baik dengan 1 kemenangan dan 1 hasil imbang. Saya percaya dengan bermain di Stadion Manahan, kita harus memanfaatkan status sebagai tuan rumah untuk memastikan kita tidak kehilangan poin-poin penting,” pungkasnya.

Sementara itu, pemain-pemain Persebaya Surabaya menjadi termotivasi setelah mendapat suntikan semangat dari Bonek dan Bonita seusai lawan Persita Tangerang (31/1) lalu. Persebaya percaya bisa kalahkan Persis Solo dalam pertandingan Jumat malam.

Persebaya sedang dalam periode sulit akibat kegagalan meraih kemenangan dalam lima laga terakhir. Empat di antaranya bahkan berujung kekalahan buat tim berjuluk Bajul Ijo itu.

Rentetan hasil negatif membuat pendukung Persebaya memberikan suntikan moril. Ya, Bonek mengirim karangan bunga ke mes Persebaya sebagai bentuk dukungan terhadap para pemain agar segera kembali meraih hasil positif di BRI Liga 1 musim ini.

“Sebagai pemain, saya sangat senang dan menghargai dukungan dan support dari Bonek. Itu kita butuhkan, persiapan kita juga cukup bagus. Semoga kita meraih hasil maksimal,” kata bek tengah Kadek Raditya.

Beruntung, situasi nyaris serupa juga dirasakan Persis yang tengah terjerembab di zona merah. Tak hanya itu, Laskar Sambernyawa tidak mampu meraih kemenangan dalam enam laga kandang terakhirnya.

Dari enam pertandingan itu, Persis meraih empat hasil imbang dan menelan dua kekalahan di depan publik sendiri. Kondisi ini tentu dapat menjadi peluang bagi Persebaya meraih hasil positif.

“Di Liga 1 lawan selalu berat, baik tim papan atas, tengah, maupun bawah. Kami harus waspada meski Persis juru kunci, kami fokus pada kekuatan kami sendiri, dan kami sudah melakukan persiapan dengan baik,” beber pelatih Persebaya Paul Munster.

Baca Juga :  Cabor-cabor Akan Alami Masa-masa Sulit, Dampak Efisiensi dan Permen

“Kami percaya bisa kembali menang. Mentalitas pemain saya kuat. Kami bersama untuk menang. Kami fokus pada kekuatan sendiri dan kami sudah melakukan persiapan dengan baik,” ujar Munster. (ful/KPO-3)

Iklan
Iklan