PELAIHARI, Kalimantanpost.com – Duel seru dan menarik bakal terjadi dipertandingan final tenis lapangan pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XII 2025) Kalimantan Selatan (Kalsel) berlangsung di Pelaihari, Tanah Laut, Rabu (5/11/2025) mulai pukul 08.00 Wita.
Di awal pertandingan final tunggal putra antara peraih medali perak bagi kontingen Kalsel di PON XXI 2024 Tegar Abdi Satrio Wibowo (Tanah Laut) melawan Alfaradu (Tanah Laut) yang merupakan atlet tim tenis Davis Junior Indonesia.
Di atas kertas, Tegar yang punya jam terbang lebih banyak diberbagai even nasional dan internasional akan mendapat perlawanan sengit dari juniornya ini.
Apalagi dipertandingan semifinal, Selasa (4/11), Alfaradu berhasil mengalahkan petenis senior yang membawa tim beregu Kalsel meraih medali perak di PON XXI 2024 lalu, M Ragil dari HSU akan menambah kepercayaan dirinya.
Di ganda putra, Tegar Abdi/Lucky Chandra (Tanah Laut) yang merupakan peraih medali perunggu dan ganda putra PON XXI 2024 lalu ditantang pasangan M Reza F/Ilham.
Tegar/Lucky yang menjadi runner up dikejuaraan tenis internasional ITF M25 di Nusa Dua Bali yang digelar, Sabtu (6 /9/2025) lalu, akan dengan mudah melibas Reza/Ilham.
Selanjutnya di ganda campuran tak kalah seru pertandingannya dimana pasangan kakak beradik atlet PON XXI Kalsel dan berlatih di Jakarta, Assyifa Khanza (HSU) akan menantang andalan tuan rumah Tanah Laut yang merupakan petenis nasional Tegar Abdi berpasangan dengan Rahmi.
Lalu partai puncak ganda putri, petenis Banjarmasin yang baru saja meraih medali emas tunggal putri Pekan Olahraga Nasional (Pornas) Korpri XVII di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) pada 11 Oktober 2025 lalu, Sri Fathonah yang berpasangan dengan Quorra Princy akan menghadapi mantan petenis PON XXI Kalsel Elma Malinda yang berpasangan dengan Setia Indri dari HSU.
Terakhir, petenis Banjarmasin, Quorra Princy dalam pertandingan final akan menghadapi petenis PON XXI Kalsel, Assyifa Khanza (HSU).
Petenis putri Banjarmasin, Sri Fathanah mengakui pertandingan final seluruh nomor diikuti petenis nasional dan PON Kalsel.
“Kalau saya akan menghadapi unggulan pertama Elma Malinda/Setia Indri. Pastinya secara kertas mereka artinya lebih diunggulkan, tapi kami besok mencoba bermain bagus saja,” kata Fathanah yang juga mantan atlet PON Kalsel di tahun 2012 lalu ini.
Peraih 2 medali emas dan 1 perak di Porprov X di Tabalong 2017 lalu ini mengakui peluang menang 50 : 50 atas ganda HSU.
Sebelumnya pasangan Fathanah/Quorra di semifinal Selasa (4/11) mengalahkan petenis tuan rumah Tala, Rahmi/Noorhamidah dengan skor 6-0, 6-1. (ful/KPO-3)














