Barabai,KP – Satgas TMMD ke-107 tahun 2020 Kodim 1002/Barabai menggandeng Dinas PMD (Pemerintahan Masyarakat Desa) Kabupaten Hulu Sungai Tengah untuk memberikan penyuluhan Pilkades (Pemilihan Kepala Desa) kepada warga masyarakat di lokasi TMMD.
Penyuluhan dan sosialisasi Pemilihan Kepala Desa kepada warga masyarakat dilakukan di Aula kantor kepala Desa Haruyan Seberang kecamatan Haruyan dengan penyuluh dari Staf Dinas Pemerintahan Masyarakat Desa Kab.HST Fathul Jannah,Jum’at (20/3/2020).
Disampaikan oleh Fathul Jannah jelang pelaksanaan pesta demokrasi/pemilihan kepala desa hendaknya warga masyarakat untuk mewaspadai adanya Black Campaign dan Money Politik, katanya.
Apa itu Black Campaign, Black Campaign atau Kampanye hitam adalah sebuah upaya untuk merusak atau mempertanyakan reputasi seseorang, dengan mengeluarkan propaganda negatif. Hal ini dapat diterapkan kepada perorangan atau kelompok. Target-target umumnya adalah para jabatan publik, politikus, kandidat politik, aktivis dan mantan suami.
Sedangkan money politik atau politik uang atau politik perut adalah suatu bentuk pemberian atau janji menyuap seseorang baik supaya orang itu tidak menjalankan haknya untuk memilih maupun supaya ia menjalankan haknya dengan cara tertentu pada saat pemilihan umum semuanya itu adalah bentuk pelanggaran dalam pesta demokrasi.
Untuk itu, warga masyarakat harus ikut serta berperan aktif dalam pelaksanaan pesta demokrasi sehingga yang terpilih menjadi pemimpin/Kepala Desa adalah benar benar yang berkwalitas dan pilihan warga masyarakat,”tegasnya.
Sementara itu Pasi Intel Satgas TMMD ke-107 tahun 2020 Kodim 1002/Barabai Kapten Czi Obet Subagiyo menambahkan dalam waktu dekat akan digelar pemilihan kepala desa, untuk itu gunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani tanpa adanya paksaan dari orang lain, dan jika terjadi pelanggaran dalam pesta demokrasi segera melaporkan kepada pihak-pihak yang berkompeten disertai bukti yang valid sesui dilapangan guna menghindari fitnah dan hoax.
Dan kami sebagai aparat keamanan hanya memantau perkembangan pelaksanaan pemilihan kepala desa yang hampir tersebar di wilayah Hulu Sungai Tengah, dan kami juga tetap netral tidak mempunyai hak memilih dan dipilihi.”tegas Pasi Intel.(Ary/KPO-1)
