- HIPMI Batola Sebagian Besar Diisi Kalangan Pengusaha Kontraktor
Marabahan, KP- Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Batola) Kabupaten Barito Kuala (Batola) mengelar Muscab V dan terpilih secara aklamasi Slamet Riyadi untuk memimpin DPC HIPMI Kabupaten Batola periode 2020-2023.
Muscab yang dilaksanakan di Aula Selidah Marabahan pada Senin (6/10) sebagian besar pengurus berasal dari para pengusaha jasa kontruksi yang sudah biasa mengerjakan jasa kontruksi di pemerintahan kabupaten Barito Kuala.
Sedangkan pengusaha muda lainnya yang bergerak di bidang lain, seperti UKM/UMKM yang bergerak dibidang pertanian, perkebunan, peternakkan, kerajinan dan usaha kecil lainnya hanya sedikit berperan dalam HIPMI Kabupaten Batola, padahal bidang-bidang tersebut menjadi UKM/UMKM unggulan di Kabupaten Barito Kuala.
Plt Ketua DPD HIPMI Kalsel H Hamdillah mengatakan, HIPMI merupakan perkumpulan pengusaha muda yang di dalamnya bukan hanya diduduki pengusaha besar namun termasuk para pelaku usaha kecil.
“Jadi HIPMI bukan hanya milik para pengusaha besar, namun pengusaha kecil juga berhak sepanjang mampu menunjukan bukti kewirausahaan yang ia miliki,” paparnya.
Terkait dengan adanya wabah Covid-19 yang berlangsung saat ini, Hamdillah berharap para anggota HIPMI mampu berperan membantu pemerintah dalam menanggulangi pandemi dengan menyebarkan informasi terkait protokol kesehatan kepada orang-orang di lingkungan sekitar.
Hamdillah juga berpesan para anggota HIPMI harus bersikap neteral terkait pelaksanaan Pemilu Gubernur yang berlangsung saat ini.
Bupati Barito Kuala Hj Noormiliyani AS menyambut baik Muscab yang digelar. Ia berharap kepengurusan baru dapat bersikap independen, kreatif, dan mampu membuka bidang-bidang usaha baru, terutama pada masa pandemi seperti sekarang.
Ia mengatakan, para pengusaha muda harus mampu berinovasi serta bekerjasama dengan badan usaha milik desa terkait upaya dalam mengembangkan produk pertanian yang ada di Batola. Mengingat, lanjutnya, di tengah situasi pandemi saat ini sangat dirasakan dampaknya terhadap perekonomian rakyat.
Dalam situasi seperti ini, sebutnya, maka sangat diharapkan peran HIPMI dalam memberikan kontribusi bagi masyarakat.
“Saya berharap produk-produk pertanian di Batola dapat dikembangkan dengan berbagai cara dan inovasi sehingga bisa dipasarkan ke tempat pemasaran modern bahkan gerai retail yang ada,” harap bupati wanita pertama di Kalsel itu.(ag/KPO-1)
