Palangka Raya, KP – Pertemuan dan pembelajaran tata muka yang kini sedang diwacana kan, harus benar-benar disiapkan secara matang, ungkap Ketua Komisi III DPRD Kalteng Duwel Rawing, Selasa (20/4)
Diakui tatap muka langsung dalam proses belajar-mengajar saat ini di wilayah Kalteng masih beresiko tingginya penularan covid 19. Pasalnya vaksin belum tuntas
Menurut mantan Bupati Katingan itu, untuk daerah tertentu zona hijau bisa saja tatap muka, tapi tetap menerapkan prokes ketat. Sebab kalau mengandalkan pembelajaran daring sulit bagi jaringan telkomnya yang minim sinyal.
Dalam pelaksanaan tatap muka langsung, sekolah harus mempersiapkan wastapel tiap kelas, atau hand sanitaser disertai tisu bahkan masker. Bahkan sekolah harus berkoordinasi dengan Tim Covid 19 setempat mengecek kelayakannya.
Bila tidak, maka jangan paksakan pembelajaran tatap muka dapat dilaksanakan, “nanti dulu” imbuhnya. Sebab ada untung ruginya, siapkan benar-benar agar matang, terang politisi senior PDI-Perjuangan itu.
Diakui saat ini ada selolah bisa menerapkan tatap muka langsung, pasalnya telah melibatkan Tim covid 19 setempat dan lolos.
Diingatkan baik kesehatan, muapun pendidikan merupakan kebutuhan dasar warga negara, dan Pemerintah wajib menyediakannya agar keduanya bisa jalan, tentu didukung oleh masyarakatnya. (drt/k-10)
