Banjarmasin, KP – Meneruskan kebaikan-kebaikan dengan “Haul Jama”, ini dilaksnakan keluarga besar Hasnur Group dan Hasnur Centre, Sabtu (25/3).
Haul Jama’ H Abdussamad Sulaiman bin H Basirun, H Basirun bin H Muhammad Noor dan H Anang Dullah bin Ibak sekaligus buka puasa bersama.
Kegiatan di kediaman founder Hasnur Group, almarhum H Abdussamad Sulaiman HB dan almarhumah Hj Nurhayati, di Jalan Kampung Melayu Darat, Banjarmasin Tengah.
Diawali salat Ashar berjama’ah, dilanjutkan pembacaan sya’ir – sya’ir maulid Al-Habsyi oleh Grup Maulid Al-Habsyi “Ruuhul Musthofa” (Pimpinan Ustadz Ahmad Saufi), yang dirangkai dengan buka puasa bersama.
Dilanjutkan pembacaan ayat-ayat suci Alqur’an, pembacaan surah yasin dan tahlil dipimipin KH. Muhammad Qomaruddin (Guru Busu).
Kemudian, disambung pembacaan do’a haul yang dipimpin Habib Ali Zainal Abidin, tausyiah Ramadhan disampaikan Habib Muhammad Al-Habsyi.
Pembacaan do’a dipimipin Habib Haidar Al Hamid, dan dzikir jelang buka puasa bersama dipimpin Ustad Ahmad Saufi dan Ustad Ariannor, diteruskan dengan salat Maghrib berjama’ah.
Hasnuryadi Sulaiman, Putra almarhum H Abdussamad Sulaiman HB mengatakan, kegiatan untuk meneruskan kebaikan mendiang kedua orangtuanya, almarhum H Abdussamad Sulaiman bin H Basirun dan almarhumah Hj Nurhayati binti Anang Dullah.
Dan rutin tahunan yang digelar keluarga besarnya.
“Terlebih semasa orangtuanya masih hidup, selalu menggelar “haul jama’ untuk kedua kakek.
Yakni H Basirun bin Haji Muhammad Noor dan Haji Anang Dullah bin Ibak,” tuturnya.
Dikatakan, keluarga besar selalu meneruskan kegiatan rutin di bulan Ramadhan, karena kedua kakeknya wafat di awal bulan Ramadhan.
“Jadi, Kai Haji Anang Dullah wafat pada 1 Ramadhan dan Kai Haji Basirun wafat pada 7 Ramadhan.
Kami sebagai anak dan cucu-cucunya meneruskan kebaikan-kebaikan tersebut dengan melaksanakan haul jama’,” ujar CEO Barito Putera.
Hasnur menambahkan, kegiatan juga sekaligus untuk memperingati haul dari Guru Ahmad Zuhdiannoor dan guru-guru lainnya.
Serta, para habaib dan para alim ulama yang terlebih dahulu berpulang ke rahmatullah.
“Mudah-mudahan beliau semua diberikan tempat terbaik dan paling mulia di sisi Allah SWT dan di sisi Rasulullah SAW,” ucapnya.
Hasnur juga bersyukur dengan banyaknya tamu undangan dan jamaah yang datang untuk mendoakan kedua orangtuanya. Menurutnya, ini merupakan silaturahmi yang telah dijalin oleh kedua orangtuanya semenjak keduanya masih hidup.
“Kemudian diteruskan oleh kami anak-anaknya, semoga kita bersama.
Khususnya warga banua tercinta bisa meneruskan silaturahmi dan sama-sama mengabdi melaksanakan ibadah, sesuai dengan tugas kita sebagai warga banua dan sebagai umat Rasullulah SAW,” ungkapnya.
Hasnur menceritakan, mendiang abah mamanya tercinta sangat dekat dengan masyarakat.
Dan beliau sangat mencintai umat Rasulullah.
Beliau juga ingin menjadi orang yang bermanfaat, terutama kepada warga masyarakat beliau tinggal, kepada keluarga dan tentunya kepada masyarakat banua dan bangsa Indonesia.
“Inilah yang ingin kami teruskan, agar bisa menjadi orang yang bermanfaat seperti yang diajarkan oleh abah mama tercinta,” imbuh Hasnur.
Kegiatan dihadiri sejumlah habaib dan alim ulama, seperti Habib Muhammad Al-Habsy, Habib Ubaidillah, Habib Fahmi Al Muhdor, KH Muhammad Qomaruddin (Guru Busu), KH Ahmad Sanusi Ibrahim (Guru Jaro), Guru As’ad, serta para alim ulama dan habaib di Kalsel.
Sejumlah pejabat daerah juga diantaranya Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina, Ketua DPRD Kalsel Supian HK, mantan Gubernur Kalsel, H Rudy Ariffin. (opq/K-2)
