PALANGKA RAYA, Kalimantanpost.com – Hasil buruk yang diraih klub Kalteng Putra selama lima kali bertanding di Kompetisi Liga Indonesia 2023/2024 membuat manajemen klub kebanggaan masyarakat Kalimantan Tengah itu mendepak pelatih Jafri Sastra.
“Ya benar saat melawan Persipal Palu beberapa waktu lalu, saya sudah tidak lagi dalam tim,” kata Jafri Sastra saat dihubungi di Palangka Raya, Sabtu (14/10/2023).
Jafri tidak berkomentar banyak soal keputusannya tersebut, namun ia berencana untuk pulang ke kampung halamannya di Padang, Sumatra Barat.
“Sebelum ke Padang saya akan berpamitan dulu sama pemain di mess,” ujar Jafri.
Jafri mendampingi tim berjuluk Laskar Isen Mulang itu selama empat kali bertanding dengan hasil satu kali menang dan kalah, serta dua kali imbang.
Kemudian pada saat laga tandang melawan Persipal Palu, Osas Saha dan kawan kawan harus menelan pil pahit yakni kalah 0-1 atas tim tuan rumah.
Namun Asisten Pelatih Kalteng Putra, Eko Tamamie, mengatakan bahwa Jafri diistirahatkan oleh manajemen. Tidak hanya itu, asisten Jafri Sastra bernama Yulian Syahreva juga ikut diistirahatkan oleh manajemen tim.
Didepaknya pelatih dan asisten pelatih tersebut merupakan buntut buruknya penampilan dari Kalteng Putra pada putaran pertama kompetisi. Bahkan tim berada di peringkat enam klasemen dengan koleksi lima poin.
“Sementara ini saya yang menjalankan tim, sembari menunggu pelatih baru yang akan ditunjuk oleh manajemen,” ungkapnya.
Dalam waktu dekat Kalteng Putra akan menjamu Sulut United pada Kamis 19 Oktober yang dilaksanakan di Stadion Tuah Pahoe pada pukul 14.00 WIB. Tentunya tim tuan rumah akan berusaha mencari kemenangan untuk memperbaiki peringkat klasemen di Grup 4. (Ant/KPO-3)
