BANJARMASIN, Kalimantanpost.com –
Sebuah rumah di Jalan Sungai Gardu, RT 02 Kelurahan Sungai Lulut, Kecamatan Banjarmasin Timur Banjarmasin, Kalimantan Selatan larut terbawa arus sungai dan sempat menarik perhatian warga, Minggu (3/12/23) pagi.
Dibawa arusnya rumah milik Dayat menjadi tontonan masyarakat sekitarnya dan sempat mengalami kemacetan arus lalu lintas.
Beruntung saat kejadian tersebut tidak ada korban jiwa dikarenakan penghuni rumah sempat keluar.
“Ya pemiliknya Dayat, warga disini, saat kejadian tadi ada orangnya di dalam rumah, namun dia sempat keluar pas rumahnya larut. Kondisinya tiba-tiba larut begitu saja,” jelas Ketua RT, Arbain.
Untuk diketahui Kondisi rumah yang terbuat dari kayu itu, persis berada di tepian Jalan Sungai Gardu, di tepian kawasan Sungai Martapura kawasan setempat.
Menurut Arbain, kondisi rumah tersebut sudah dalam keadaan parah. Terlebih, sejak 2019 lalu, rumah milik Dayat ini memang tidak pernah diperbaiki.
“Kalau usianya sejak tahun 1970 sudah dibangun, rumah peninggalan, tapi tidak pernah direhab. Sempat kita tawarkan untuk diperbaiki, namun dia tidak mau, padahal dia juga termasuk orang mampu,” katanya.
Arbain menuturkan, sang pemilik rumah belakangan ini juga diketahui dalam keadaan sakit.
“Dia dalam keadaan sakit jadi tidak bisa lagi bekerja, rumah tersebut dia tinggali sama istri dan satu orang anaknya,” ucapnya.
Dikatakan Arbain, warga setempat masih berupaya mengevakuasi rumah untuk menyelamatkan barang-barang yang ada didalamnya.
“Karena didalam rumah ada sebagian barang berharga. Jadi warga berupaya mengevakuasi menyelamatkan apa yang bisa diselamatkan barang-barang tersebut,” pungkas Arbain.
Informasi terakhir yang didapat, larutnya rumah tersebut saat ini dapat dihentikan warga, di kawasan Sungai Martapura di Jalan Pengambangan Banjarmasin. (Yul/KPO-3)