Kuala Kapuas, KP – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Didi Hartoyo, meminta PLN Cabang Kuala Kapuas, dapat bekerja cepat melakukan penerangan listrik menyala 1X24 jam khususnya di wilayah Pujon, Kecamatan Kapuas Tengah.
“Masyarakat Pujon dan sekitarnya target menyala 1 x 24 jam tidak ada kepastian lagi, untuk itu diharapkan kepada pihak PLN Cabang Kuala Kapuas bekerja cepat,” kata Didi Hartoyo, di Kuala Kapuas, Senin (15/4/2024).
Hal itu disampaikan oleh legislator dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, karena masyarakat khususnya di pedalaman Pujon Kecamatan Kapuas Tengah sangat mendambakan penerangan jaringan Listrik PLN bisa berjalan dalam 1×24 jam. Yang ada saat ini, di wilayah setempat hanya menyala pada malam hari saja.
Banyaknya keinginan masyarakat untuk mendapatakan penerangan jaringan PLN sangat besar, sehingga diduga kapasitas produksi listrik tidak memadai oleh mesin pembangkit yang ada.
“Memprihatinkan dan kasian warga, kepastian nyala normal PLN Pujon tidak ada kepastian mati mendadak, bergilir tidak normal,” katanya.
Padahal, sesuai keinginan PLN juga telah mencanangkan program Grid Sistem jaringan kelistrikan dengan tahapan saat ini adalah pembangunan jaringan distribusi serta memastikan kesiapan jaringan sistem 20 KV di wilayah tersebut dapat beroperasi dengan baik.
“Masyarakat kita sangat mendambakan jaringan PLN apalagi kedepan di Pujon, Kapuas Tengah akan operasionalnya RSUD yang saat ini lagi dibangun,” kata dia.
Wakil rakyat yang terpilih kembali dari Daerah pemilihan (Dapil) Kapuas III meliputi Kecamatan Kapuas Tengah, Kapuas Hulu. Timpah, Mandau Talawang dan Pasak Talawang ini juga mengapresiasi Pemkab Kapuas untuk bersama memberikan dukungan kepada pihak PLN Cabang Kuala Kapuas.
“Keinginan masyarakat, didukung oleh Pemda Kapuas dalam program pihak PLN membangun jaringan kelistrikan hingga pelosok mendapatkan pelayanan kelistrikan 24 jam,” harapnya.
Terpisah, Manager Bagian Jariangan Kontruksi PT PLN Persero UP3 Kuala Kapuas, Topan Setyawan menjelaskan, terkait pembangunan jaringan listrik di Pujon, saat ini masih dalam proses pekerjaan pondasi pendirian tower.
“Untuk pondasi kemarin sempat terhambat karena masalah banjir yang belum surut. Tapi pas saat kering, langsung kita kebut, dan allhamdulilah sudah selesai pondasinya. Sekarang tinggal masang yang keatas,” katanya.
Sedangkan untuk penyeleseaian semua ini (pembangunan jaringan) istimasi akan selesai pada bulan September 2024 ini.
“Kalau sudah selesai, terus nanti kita sambung, dan suplainya nanti dari Buntok. Jadi nanti insaallah Pujon bisa menyala 24 jam,” demikian Topan Setyawan. (Iw)
