BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Jemaah PT Berkah Ridho Bunda yang melaksanakan ibadah umroh ke Tanah Suci Mekkah tak hanya berasal seputar Kalimantan Selatan, tapi juga dari Papua, Lampung dan Samarinda (Kaltim).
“Alhamdulillah, jemaah yang ikut berumroh dari berbagai pelosok daerah di Indonesia, ada asal Sumatera seperti Lampung hingga Papua,” ujar Owner Travel Biro Umroh & Haji PT Berkah Ridho Bunda Hj Ratu Makiah, Sabtu (8/3/2025).
Ditambahkannya, pernah ada jemaahnya dimana suaminya tinggal di Nunukan, Kalimantan Utara, isterinya berasal dari Madura dan bekerja di Banjarmasin sedangkan keluarganya di Malang.
“Uniknya, ketemunya kekuarga jemaah kami itu di Malaysia tapi tetap berangkat umrohnya dengan travel kami,” paparnya.
Pernah juga, lanjut Ratu, ada juga titipan dari travel-travel lain yang tidak berani memberangkatkan dengan situasi dan kondisi saat ini dimana harga-harga hotel yang melonjak. “Biasanya harga hotel Rp450 -750 Riyal, semalam satu kamar untuk berempat, tapi sekarang melonjak 1.000 -1.200 Riyal per malam nya.
“Kami tetap menerima jemaah dari travel lain dan dengan senang hati memberangkatnya,” ujarnya.
Pasalnya, kata dia, keberangkatan umroh ini bukan perjalanan biasa tapi apa yang sudah mereka lakukan itu kan perjalanan rohani. Jiwa dan raga mereka sebagai seorang hamba dan mahluk pada pertemuan untuk kehadiran Allah.
“Ibaratnya mereka tak tertahankan lagi ingin berkunjung ke Baitullah. Apa yang sudah ditakdirkan dan diqadarkan buat mereka, sehingga saat menjalankannya bisa menikmatinya,” paparnya.
Ditambahkan Ratu, mengenai fasilitas, jemaah bisa memilih apa yang mereka mau sesuai budged dan ada juga yang tak memikirkan budget tetapi mencari yang lebih nikmat.
“Jadi kami ada yang menyediakan reguler dan ada juga privat atau satu keluarga. Kami membuka privat, karena tidak semua orang bisa melaksanakan ibadah dalam suatu tanggal tertentu. Kami sudah menyediakan misalnya tanggal 1, 5 dan 10 tapi mereka tidak bisa menyesuaikan tanggal kami. Jadi kami buka kelas privat, walau pun hanya berdua pun akan kami layani,” ucapnya.
Begitu juga lamanya umroh reguler bisa dipilih 9 hari, 12 hari dan bahkan sebulan lebih. “Minta umroh plus-plus berapa negara pun bisa, asal mereka senang,” ungkapnya.
Selama ini tak ada kendala dalam masalah visa dalam antrian palinglama tiga hari. Kemarin orang yang belum banyak keluar kami tidak.
Kami pernah juga pernah mengalami kendala tiket , tapi sudah masuk sistem tapi silpernya kepenuhan tiketnya tak keluar. Tapi kami carikan alternatif lain, Alhamdulillah bisa teratasi dan malah berangkatnya maju satu hari
Kami juga ada titipan dari travel-travel lain yang tidak berani memberangkatkan dengan situasi dan kondisi saat ini dimana harga-harga hotel yang melonjak. bissanya harga hotel Ro450 -750 real, semalam satu kamsr berempat sekarang harga hotel melonjak 1000 -1200 real per malam.
Perjalanan umroh ini bukan perjalanan biasa tapi apa yang sudah mereka lakukan itu kan perjalanan rohani, jiwa dan raga mereka sebagai seorang hamba dan mahluk pada pertemuan untuk kehadirat Allah. Ibaratnya mereka tak tertahankan lagi ingin ke Tanah Suci, ingin naik haji tapi menunggu hingga 38 tahun.
“Karena rindu nya ingin ke Mekkah tak tertahan lagi, akhirnya memilih berumroh. Kami pun dengan tulus dan sepenuh hati melayani keinginan mulia jemaah. Kami usahakan mereka bisa menikmatinya perjalanan itu mengikuti alur nya. Apa yang sudah ditakdirkan dan diqadarkan untuk mereka jadi mereka nikmati,” ungkapnya.
Mengenai fasilitas, lanjut Ratu, jemaah bisa memilih apa yang mereka mau sesuai budged dan ada juga yang tak memikirkan budget tetapi mencari yang lebih nikmat.
Pihaknya membuka privat. Karena tidak semua orang bisa melaksanakan ibadah dalam suatu tanggal tertentu. Misalnya satu keluarga kami sudah menyediakan misalnya tanggal 1, 5 dan 10 tapi mereka tidak bisa menyesuaikan tanggal kami. Jadi kami buka kelas privat, dan berdua pun akan dilayani.
Perempuan kelahiran Mekkah, Saudi Arabia, 31 Januari 1975 ini menambahkan, selama ini tak ada kendala dalam masalah visa dalam antrian, paling lama selesai tiga hari.
Kami pernah pernah mengalami kendala tiket , tapi sudah masuk sistem tapi servernya kepenuhan tiketnya tak keluar. Tapi kami carikan alternatif lain, Alhamdulillah bisa teratasi dan malah berangkatnya maju satu hari,” tandasnya
Ratu menambahkan, pihaknya memberangkatkan umroh 2-3 kali dalam sebulan. “Sejak berdiri tahun 2000 lalu hingga sekarang sudah memberangkatkan sekitar 500 orang,” pungkasnya. (ful/KPO-3)