BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarmasin menyebut sangat mendukung semua program Pemko Banjarmasin dalam penanganan kondisi darurat sampah yang saat ini menimpa Kota Seribu Sungai itu.
Dukungan itu pun ditegaskan dengan kehadiran Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin, M Isnaini pada saat Pemko melakukan peninjauan TPAS Basirih usai mendapat surat jawaban dari Kementerian LH tentang diperbolehkannya membuka segel PPLH untuk penataan.
Disela kehadirannya, Isnaini mengatakan DPRD siap mendukung penuh sesuai dengan tiga fungsi yang dimilikinya yakni Legislasi, berkaitan dengan pembentukan peraturan daerah.
Anggaran, Kewenangan dalam hal anggaran daerah (APBD) serta Pengawasan, Kewenangan mengontrol pelaksanaan perda dan peraturan lainnya serta kebijakan pemerintah daerah.
“Saya kira ketiga fungsi ini akan kita jalankan sebaiknya untuk mendukung agar bagaimana Pemko bisa menjalankan tugasnya dalam mengatasi persoalan persampahan ini,” kata Isnaini kepada sejumlah awak media di TPAS Basirih, Jumat (11/4/2025).
Menurutnya, Pemko Banjarmasin mesti mampu menyelesaikan persoalan persampahan ini.
Dikatakannya, harus ada konsep penanganan dengan beragam jangka, seperti jangka pendek, menengah dan jangka panjang.
“Agar penyelesaian sampah ini tidak lagi menjadi momok dan dianggap Banjarmasin tidak peduli dengan sampah, saya berharap Banjarmasin bisa bangkit dengan ada momentum seperti ini, Banjarmasin bisa lebih baik lagi,” ujar Isnaini.
Ia pun menargetkan Pemko Banjarmasin bisa menyelesaikan persoalan sampah selesai di 2025 juga, bahkan Isnaini juga meminta agar pihak Pemko melibatkan DPRD, ketika melakukan komunikasi dengan Provinsi hingga Kementerian soal penanganan sampah tersebut.
“Saya berharap tahun ini bisa selesai dengan baik, kita nanti akan ada rapat KUA PPAS, jadi kita minta Pemko untuk menyiapkan sesuatunya yang berkaitan dengan anggaran, berkaitan dengan regulasinya ataupun dengan pengawasannya,” ungkap Isnaini.
“Kita menginginkan juga kondisi TPA ini lebih baik lagi, kita tidak mungkin lagi juga membuang sampah disini,” ujarnya.
Sehingga juga bisa memulai ulang dengan memaksimalkan fungsi TPST, TPS3R, dan PDU, harus bisa selesai disini sampahnya, sehingga sampah yang dikirim ke TPA Regional sudah residu paling minim. (sfr/KPO-4)
PENINJAUAN – Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin, Muhammad Isnaini saat mengikuti peninjauan kondisi TPAS Basirih oleh Pemko Banjarmasin. (Kalimantanpost.com/zahidi).
