BANJARBARU, KP Dengan semangat yang membara dan harapan besar di pundak, kontingen sepak bola Special Olympics Indonesia (SOIna) Kalimantan Selatan resmi dilepas, untuk berlaga di Piala Kalimantan Cup 2025 yang akan digelar di Berau, Kalimantan Timur.
Pelepasan dilakukan di Sekretariat SOIna Kalsel, Banjarbaru, oleh Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kalsel, Budiono, mewakili Plt Kadispora M. Fitri Hernadi.
Dalam pesannya, Budiono menyampaikan harapan agar para atlet menjadikan turnamen ini sebagai panggung untuk menebar semangat sportivitas, kebersamaan, dan persaudaraan.
Ingat, olahraga bukan hanya soal menang atau kalah. Ini tentang menjalin silaturahmi, membentuk karakter, dan menjadi duta bagi semangat inklusi, ujarnya.
Lebih jauh, Budiono menekankan pentingnya kebersamaan dan sinergi dalam tim.
Jangan bermain sendiri-sendiri. Kemenangan hanya bisa diraih jika pemain, pelatih, dan ofisial saling mendukung dan bergerak seirama, tegasnya.
Ketua Kontingen SOIna Kalsel, Aulia Rahman, menyebut bahwa tim datang dengan tekad kuat: mempertahankan gelar juara umum dan membawa pulang piala bergilir untuk ketiga kalinya secara berturut-turut.
SOIna Kalsel menurunkan dua tim sekaligusputra dan putridengan total 37 orang yang terdiri dari atlet, pelatih, ofisial, dan tim medis. Mereka adalah hasil seleksi dari Pekan Olahraga SOIna Kalsel sebelumnya, mewakili berbagai daerah se-Kalsel.
Kami siap bertanding bukan hanya untuk menang, tapi juga menunjukkan kerja tim, semangat pantang menyerah, dan semangat Banua yang inklusif, tutur Aulia.
Seluruh tim telah menjalani program latihan intensif di daerah masing-masing serta melaksanakan sesi gabungan dan laga uji coba di Banjarbaru untuk memantapkan strategi.
Piala Kalimantan Cup merupakan ajang dua tahunan yang mempertemukan tim-tim SOIna dari lima provinsi di Pulau Kalimantan. Meski awalnya juga dirancang untuk melibatkan negara tetangga seperti Brunei Darussalam dan Malaysia Timur, edisi tahun ini hanya melibatkan kontingen dalam negeri.
Namun, skala kompetisi tidak menyurutkan makna dari turnamen ini. Bagi para atlet dan pendamping, ajang ini adalah lebih dari sekadar pertandinganini adalah perwujudan dari semangat inklusi dan kesetaraan di dunia olahraga.
Tim ini bukan hanya tentang sepak bola. Mereka adalah simbol semangat Banua yang tidak pernah padam. Mohon doa dan dukungan dari masyarakat Kalimantan Selatan agar mereka bisa membawa pulang prestasi terbaik, harap Aulia. (nfr/k-9).
Kontingen SOIna Kalsel bersama ofisial saat pelepasan menuju Piala Kalimantan Cup 2025, Jumat (13/6/2025), di Banjarbaru. (M Idris Jian Sidik)