Banjarbaru, KP – Guna menjaga ketersediaan pangan, khususnya beras, di lima kecamatan di Kota Banjarbaru, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Banjarbaru menggandeng Bulog untuk menyiapkan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP). Total stok beras yang disiapkan untuk tahun anggaran 2025 mencapai 60 ton.
Plt. Sekretaris DKP3 Kota Banjarbaru, Wiwin Rubiaty, memastikan bahwa stok beras CPP yang disimpan di gudang Bulog cukup aman hingga akhir tahun 2025. Ia juga menegaskan bahwa harga tetap stabil.
“Stok beras CPP aman hingga akhir tahun dan harga tetap terkendali,” ujar Wiwin Rubiaty
Beras CPP ini diprioritaskan untuk membantu masyarakat tidak mampu yang terdampak bencana alam seperti banjir, kekeringan, maupun gejolak inflasi. Selain untuk bantuan darurat, CPP juga berperan dalam menjaga kestabilan harga beras di pasaran.
Penyaluran bantuan beras ini dilakukan secara gratis kepada masyarakat miskin dan lansia. Mekanisme distribusinya melalui pengajuan dari kelurahan ke DKP3.
“Proses penyaluran dilakukan berdasarkan usulan dari kelurahan, kemudian DKP3 akan menindaklanjuti untuk pendistribusian kepada warga penerima,” jelas Wiwin.
Sebagai langkah antisipasi jika sewaktu-waktu stok beras kurang, Pemkot Banjarbaru juga telah menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Barito Kuala (Batola) melalui nota kesepahaman (MoU) untuk pembelian tambahan beras cadangan.(Dev/K-3)
