Batulicin, KP – Pada upacara gabungan Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) 14/10 tadi, H Sudian Noor menyampaikan beberapa hal dihadapan ASN.
Pertama, dia mengucapkan terimakasih kepada seluruh ASN Pemkab Tanbu yang sudah memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Menurutnya, telah terjadi peningkatan pelayanan publik selama ini. Baik itu pelayanan ke masyarakat maupun pelayanan antar Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Kedepan pelayanan publik akan terus diperbaiki melalui inovasi-inovasi dari aparatur pemerintah.
“Pelayanan publik yang selesainya satu minggu dapat dipangkas menjadi tiga hari.
Pelayanan tiga hari menjadi satu hari selesai. Bahkan yang satu hari hendaknya dipangkas menjadi satu jam selesai”, ujar Bupati di upacara Senin itu.
Kedua, Bupati mengucapkan terimakasih kepada seluruh ASN dan pihak yang terlibat karena beberapa waktu yang lalu Pemerintah Daerah meraih penghargaan ditingkat Nasional yaitu Penghargaan Program Kampung Iklim dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI.
Penghargaan yang diterima, sebut Bupati tentunya tak terlepas dari kerjasama semua pihak dan tim didalamnya yang dipimpin oleh Sekda H Rooswandi Salem. Ketiga, Bupati mengatakan diera revolusi industry 4.0 ini para ASN diminta meningkatkan kemampuan dan pengetahuan tentang teknologi informasi.
Bagi yang kurang memahami IT agar belajar mulai dari sekarang.
Keempat, terkait IT ia mengingatkan ASN dan masyarakat berhati-hati menggunakan sosial media dengan tidak ikut-ikutan menshare dan mengomentari informasi yang menimbulkan ujaran kebencian dan berpotensi memecah belah persatuan bangsa. Apalagi informasi tersebut belum tentu kebenaranya. “Saat ini ada UU ITE yang dapat menjerat pidana bagi pelaku ujaran kebencian di Medsos, saya tidak ingin ada ASN di Tanbu yang diberhentikan gara-gara ujaran kebencian,’ ujarnya.
Kelima, Bupati mengatakan seluruh karyawan di pemerintah kabupaten Tanah Bumbu merupakan bagian dari keluarga besar. Mari kita saling merangkul dan bekerjasama dengan baik demi kemajuan pembangunan di Bumi Bersujud.
“Jadikan yang tua sebagai orang tua, yang setara dengan kita adalah saudara, dan yang lebih muda sebagai anak,” tandas Bupati. (han)
