Banjarmasin, KP – Tim futsal SMPN 4 (Spenpat) Banjarmasin, menjuarai Turnamen Futsal SMK YPT Banjarmasin Kemenpora Cup 2018, Minggu (18/11), di Upik Indoor Futsal Banua Anyar.
Pada babak final tim SMPN 4 (Spenpat)mengalahkan tim SMPN 10 (Spenten) Banjarmasin, dalam kedudukan ketat dengan skor 3-2. Tiga gol kemenangan tim Spenpat disarangkan Rendy satu gol dan Fitriadi Alamsyah dua gol. Sedangkan dua gol balasan Spenten dicetak Duan Jamil dan Diva.
Atas keberhasilan timnya meraih gelar juara, kapten tim Spenpat, Fitriadi Alamsyah mengaku gembira sekaligus bersyukur mampu bermain apik di babak final menghadapi tim Spenten.
“Kunci keberhasilan kami yakni kerjasama tim, kami bermain penuh semangat dan pantang menyerah. Sekecil apapun peluang kami terus mencoba menciptakan gol,” jelas Alam sapaan akrabnya.
Hasil ini membuat tim Spenten harus puas menjadi runner up. Sedangkan tempat ketiga diraih tim tim SMPN 9 Banjarmasin yang menaklukkan tim SMPN 14 Banjarmasin dalam kedudukan akher 3-1.
Sementara itu, penanggung jawab turnamen yang juga Kepala SMK YPT Banjarmasin, Muhammad Qamaruzzaman mengharapkan ajang ini dapat menjadi agenda rutin tahunan.
“Event ini sebagai sarana tim-tim futsal sekolah dapat bertanding bukan hanya melakukan latihan saja. Dengan demikian, dapat diketahui tolak ukur dan progres dari latihan tim kemudian dapat dievaluasi agar lebih baik dan berprestasi ke depannya,” kata Kepsek yang mantan seorang jurnalis ini.
Dia pun berharap, para juara tidak cepat merasa puas dan dapat terus meningkatkan skill individu maupun kerjasama tim. Sedangkan tim yang belum juara jangan patah semangat terus berjuang berlatih secara intensif, karena masih banyak even futsal lainnya yang bias mereka kuti, juga di kejuaraan selanjutnya, harap Zaman, sapaan akrab Kepsek SMK YPT ini.
Dalam kejuaraan ini, tim juara mendapatkan trophy dan uang pembinaan dari Kemenpora. Masing-masing juara 1 mendapatkan uang pembinaan senilai Rp 3.000.000, runner up Rp 2.000.000, juara 3 mendapatkan uang pembinaan senilai Rp 1.000.000, serta juara 4 mendapatkan uang pembinaan Rp 750.000.
Turnamen diresmikan yang mewakili Menpora Imam Nahrawi.Assisten Deputi Industri dan Promosi Olahraga Kemenpora Sandi Suwardi Hasan.
Tendangan pertama utusan Kemenpora itu, menandai dimulainya kompetisi yang memerebutkan Piala Menpora Imam Nahrawi dan puluhan juta uang pembinaan. Sandi Suwardi Hasan juga menyempatkan melakukan adu ketangkasan tendangan penalti.
Asdep spontan memberikan hadiah bagi penjaga gawang yang berhasil menahan tendangannya. (rel/nfr/k-9)
