BANJARMASIN, KP – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Banjarmsin, mendistribusikan zakat dan infak Tahap I dengan total Rp110 juta, untuk 190 Kaum Masjid/Mushalla masing-masing Rp200 ribu, 89 siswa SMP @ Rp300 ribu, 39 orang siswa SMA @ Rp400 ribu, 13 siswa SMK @ Rp 400 ribu, serta 50 mahasiswa @ Rp500 ribu.
Untuk Tahap II distribusi ZIS dilaksanakan Kamis hari ini (31/10) untuk 303 siswa SD @ Rp200 ribu di UPT masing-masing kecamatan, 42 siswa MI @ R$p200 ribu, 17 sisw MTS @ Rp 300 ribu, dan 4 siswa MA @ Rp400 ribu di Kementerian Agama Kota Banjarmasin, total dana yang disalurkan Rp75 juta. Selain itu juga akan didistribusikan ZIS untuk dhuafa kecamatan dilaksanakan bulan Desembe 2019 serentak di 5 kecamatan di kota Banjarmasin.
Menurut Ketua Baznas Kota Banjarmasin Drs H Murjani Sani, M.Ag, di tahun 2019 ini pihaknya mantargetkan perolehan sebesar Rp3 Miliar. Sampai tanggal 30 Oktober 2019 telah mendapatkan 2,7 Miliar.
Zakat dan Infak diserahkan Walikota Banjarmasin H Ibnu Sisa, yang diwakili Asisten Bidang Administrasi Umum H Ahmad Noor Jaya, didampingi Ketua Baznas Kota, Murjani Sani dan para pengurus lainnya., di lobby Pemko Banjarmasin, Rabu (30/10)
‘’Semoga di sisa 2 bulan yang masih berjalan, berharap dapat mencapai target yang kami pasang. Kami sangat berterimakasih atas dukungan berbagai pihak, dari Walikota, para Kepala SKPD melalui UPZ dinasnya yang telah mengumpulkan ZIS dari PNS lalu menyetorkan langsung ke Baznaz,’’ jelas H Murjani.
Sedangkan untuk tahun 2020, Baznas Kota Banjarmasin menargetkan perolehan sebanyak 3,6 milliar atau naik 40 persen.
Pada tahun 2019 ini, lanjut Murjani, menjadi tahun kebanggaan bagi Baznas, Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina mendapatkan Baznas Award dari Baznas Pusat Kategori Kepala Daerah Pendukung Kebangkitan Zakat tahun 2019 di Jakarta tanggal 26 Agustus 2019 yang lalu.
Terbitnya Instruksi Walikota No 7 tahun 2019, tentang Optimalisasi Pengumpulan ZIS di lingkungan ASN Pemko Banjarmasin, yaitu golongan III dan IV berzakat 2,5 persen, dan Golongan I dan II berinfak ke Baznas Kota Banjarmasin.
‘’Semoga dengan adanya instruksi ini dapat meningkatkan zakat di lingkungan Pemko Banjarmasin. Dan membawa kesejahteraan di Kota Banjarmasin Baiman (Banjarmasin Barasih wan Nyaman.
Baznas Kota B.Masin juga telah melakukan audit laporan keuangantahun2018 dengan Kantor Akuntan Publik dan telah mendapat hasil yaitu OpiniWajar, yang artinya pengelolaan zakat , infak dan sedekah telah kami laksanakan sesuai standar keuangan, jujur, amanah dan transparan.
‘’Hal ini kami laksanakan untuk menambah tingkat kepercayaan masyarakat untuk berzakat di Baznas,’’ papar Murjani Sani.
Baznas Kota Banjarmasin juga melaksanakan audit Syariah oleh Kanwil Kemenag Prov Kalsel, hasilny mendapatkan nilai 93, 40 dengan predikat A dan sesuai syariah.Artinya program pengumpulan dan pndistribusian yang dilaksanakan telah sesuai dengan syariat Islam.
Walikota Ibnu Sina melalui Asisten Bifang Administrasi Umum, AN Jaya mengharapkan bantuan zakat dan infak untuk para siswa dan mahasiswa bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk hal-hal penting yang berguna bagi bekal menempuh pendidikan, demi kebaikan masa depan mereka. (nfr/K-1)
