Semua pihak diharapkan biasa menjaga suasana kondusif dan damai menjelang Pilkada di Kabupaten Kotabaru, baik bakal calon, tim sukses maupun seluruh elemen masyarakat
BANJARMASIN, KP – Semua pihak diharapkan biasa menjaga suasana kondusif dan damai menjelang Pilkada di Kabupaten Kotabaru, baik bakal calon, tim sukses maupun seluruh elemen masyarakat.
“Jadi semuanya bisa menjaga suasana kondusif dan jangan lagi ‘bacakut papadaan’,” kata Wakil Ketua Fraksi Partai Golkar Kotabaru, Arbani kepada wartawan, di Banjarmasin, Kamis (5/03/2020).
Untuk itu, semua pihak diharapkan bisa menahan diri agar tidak saling menghujat ataupun mencela satu sama lain.
“Kita menginginkan Pilkada Kotabaru bisa berjalan aman, sukses dan lancar,” ungkap salah satu tokoh muda ini.
Karena, Pilkada ini memilih pemimpin Kotabaru yang lebih baik, sehingga diharapkan calon kepala daerah ini bukanlah orang yang suka memberikan komentar yang kurang baik ataupun mencela dan menghujat.
“Kalau calon pemimpin semacam ini, tentu kurang baik bagi pendidikan politik masyarakat,” jelas Arbani.
Bahkan dalam menghadapi Pilkada ini, Arbani menghimbau agar mampu menciptakan suasana damai, dengan perang strategi dan visi yang positif untuk membangun Kotabaru.
“Jadi jangan menyebarkan isu yang kurang baik, ataupun melakukan black campaign, namun bersaing secara sehat untuk terpilih menjadi pimpinan daerah mendatang,” ujar Wakil Ketua DPD Partai Golkar Kotabaru.
Arbani menambahkan, saat ini masih dalam tahapan pendaftaran calon perseorangan, dan belum sampai penetapan calon maupun kampanye, sehinga semua pihak bisa menahan diri.
“Apalagi Pilkada nanti diperkirakan diikuti empat pasangan calon bupati dan wakil bupati, baik dari perseorangan maupun partai politik,” tambah Arbani.
Ditambahkan, calon perseorangan yang sudah mendaftarkan diri dan dalam tahap verifikasi jumlah minimal dukungan masyarakat maupun sebarannya di KPU Kotabaru, yakni H Burhanuddin-H Bahrudin, dan Yandi Kamitomo-Agus Putra Wiranto.
Kemudian dari jalur partai politik, yakni HM Zairullah Azhar-Zulkifli yang sudah mendapatkan dukungan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Kemudian bakal calon petahana, Sayed Jafar Al-Idrus yang masih dalam proses mencari pendamping, yang masih dikomunikasikan dengan tokoh masyarakat dan agama di kabupaten tersebut.
“Mudah-mudahan dalam waktu dekat dicapai kesepakatan, termasuk kejelasan partai politik yang akan mendukung petahana untuk maju kembali,” ujar Arbani. (hif/K-7)
