Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Martapura

Bupati Ikuti Rakor Pemprov Kalsel

×

Bupati Ikuti Rakor Pemprov Kalsel

Sebarkan artikel ini
hal16 4klmbjr2 1
RAKOR - Pemprov Kalsel menggelar rakor pengendalian banjir yang diikuti Bupati Khalilurrahman secara virtual. (KP/wawan)

Martapura, KP – Intensitas hujan sangat tinggi hingga saat ini, membuat sebagian besar wilayah Kalsel mengalami banjir, termasuk di Kabupaten Banjar yang tergolong parah.

Menindaklanjuti hal tersebut, Pemprov Kalsel menggelar Rapat Koordinasi Pengendalian Banjir secara virtual, dipimpin Gubernur Sahbirin Noor dan diikuti seluruh kepala daerah se Kalsel.

Baca Koran

Bupati KH Khalilurrahman didampingi Sekdakab HM Hilman dan Kepala Bappedalitbang Galuh Tantri Narindra, secara virtual di Command Center Barokah Martapura, Jumat (15/1).

Dalam arahannya Gubernur Kalsel Sahbirin Noor mengatakan, sudah saatnya semua pihak bersama-sama mengambil langkah dalam penanganan banjir ini. Dia pun diminta kepada semua kepala daerah bersama jajarannya berbuat untuk dapat meminimalisir dampak banjir tersebut.

“Masyarakat diharap tetap bersabar, karena seluruh stakeholder di daerah masing-masing daerah terus berupaya dengan penanganan terbaik. Banjir kali ini memang tertinggi dan terparah yang pernah ada,” ujar Sahbirin.

Paman Birin juga meminta kepada kepala daerah bergotong royong, bekerja sama bagi wilayahnya yang berdekatan atau bertetangga, saling membantu dalam penanganan banjir. Kemudian melakukan protap yang sesuai standar bencana banjir.

“Terus jalin kerjasama dengan Forkopimda, juga pihak swasta, terutama penyaluran bantuan untuk korban banjir. Saat ini BPBD Provinsi terus berkoordinasi dengan BNPB Pusat untuk penanganan banjir di Kalsel,” katanya.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Khalilurrahman juga menjelaskan situasi dan kondisi banjir di Kabupaten Banjar yang melanda 12 Kecamatan. Tercatat 11.452 Kk terdampak banjir dan sebagian besar berada di pengungsian.

“Kabupaten Banjar minta perhatian Pemprov dalam hal logistik untuk warga korban banjir, karena ini sangat penting bagi pengungsi,” kata Bupati.

Guru Khalil menambahkan, saat ini Pemkab Banjar telah melakukan evakuasi korban banjir, membuka posko dan dapur umum, termasuk di halaman Kantor Setda Banjar. Dia juga memaparkan jika hampir seluruh aktivitas warga di beberapa kecamatan tak dapat dilakukan karena banjir. (wan/K-3)

Baca Juga :  Platform Digital Bank Sampah, Permudah Masyarakat
Iklan
Iklan