Banjarbaru,KP- Perkembangan penanganan terkini pasca banjir yang melanda daerah Lianganggang dan titik-titik terdampak lainnya. Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru Said Abdullah menjelaskan jika saat ini pemerintah Kota Banjarbaru terus memberikan pelayanan bagi warga yang terdampak dan melakukan penangan infrastruktur yang rusak akibat banjir.
“Kita fokus oada pemulihan pasca Banjir, karena ada dibeberapa titik masih terdampak banjir hingga sekarang,” ujar Said Abdullah.
Adapun infrastruktur yang rusak adalah Jalan di Lianganggang jurusan Pelaihari, beberapa titik di Jalan Trikora yang tergerus air, jembatan yang putus dan lainnya.
Untuk itu Said Abdullah melakukan koordinasi dengan pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan. Karena ada jalur Trans Kalimantan dan negara yang berada di Kota Banjarbaru mengalami kerusakan.
Untuk itu Wakil Ketua DPRD Banjarbaru, Napsiani Samandi memberikan dukungan penuh, dengan segala bentuk saran yang memang diperlukan oleh Pemerintah Kota Banjarbaru untuk permasalahan penanganan banjir.
“Kita lihat untuk penanganan pengungsi sudah baik sekarang. Dan untuk penanggulangan pasca banjir ini, jika memangbdimungkinkam ada anggarannya dan masih penting, kita geser APBD tahun 2021 ini,”ujar Napsiani.
Napsiani juga mengatakan jika Pemko Banjarbaru memang ada kelemahan dalam drainase yang belum berfungsi optimal.
“Untuk drainase yang tidak berfungsi dan perlu dibongkar kami akan mensupport untuk pembongkarannya,” lanjutnya. (Dev/K-3)