Iklan
Iklan
Iklan
EKONOMI

Berulang Tahun ke-35, PT Bangun Banua Berkomiten Tingkatkan Perekonomian Daerah

×

Berulang Tahun ke-35, PT Bangun Banua Berkomiten Tingkatkan Perekonomian Daerah

Sebarkan artikel ini
Ekspansi - Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdaprov Kalsel, Syaiful Azhari (kiri) memberikan potongan nasi tumpeng kepada Direktur PT Bangun Banua, Bayu Budjang (kanan). Di usianya yang ke-35 tahun, PT Bangun Banua berkomitmen untuk terus melakukan ekspansi dalam berbagai bidang usaha. (KP/Opiq)

Banjarmasin, KP – Perusahaan milik daerah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), PT Bangun Banua merayakan hari jadinya yang ke 35, Kamis (17/6). Prosesi syukuran digelar di kantor mereka, Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Telaga Biru, Banjarmasin Barat.

Android

35 tahun bukanlah usia yang muda bagi PT Bangun Banua. Tentunya, banyak kerikil sandungan yang dilalui hingga akhirnya bisa sebesar seperti sekarang ini.

Meski begitu, perusahaan yang didirikan pada 1986 ini tetap berusaha untuk mengembangkan sayapnya, tak hanya fokus di bidang perhotelan dan pertambangan batubara, tapi juga bakal merambah ke bidang lainnya.

Direktur Utama PT Bangun Banua, Bayu Budjang mengatakan, di usianya yang ke-35 ini pihaknya terus berkomitmen untuk selalu melakukan ekspansi dalam berbagai bidang usaha.

“Saat ini telah banyak terobosan yang dilakukan, meski di tengah pandemi Covid-19 harus tetap kreatif dan inovatif. Kita juga telah melakukan MoU dengan Dirut Pertamina di Jakarta untuk keagenan LPG 3 Kg di Kalsel. Dan ini juga untuk kepentingan masyarakat,” ujarnya kepada awak media.

Bayu menambahkan, ke depannya untuk agen-agen LPG 3 Kg juga akan melibatkan masyarakat dalam penyalurannya dan juga membentuk pangkalan-pangakalan LPG di daerah-daerah.

“Ini merupakan komitmen kami dengan BUMN Pertamina retail untuk meningkatkan perekonomian di daerah, khususnya di Kalsel. Di Indonesia hanya ada 4 Provinsi sebagai pilot project Pertamina Retail, yakni di Sumatera, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Kalimantan Selatan,” bebernya.

Bayu mengakui, pihaknya tak bisa lagi mengandalkan sektor perhotelan dan batu bara saja, harus ada inovasi lainnya, seperti menjajaki kerjasama dengan BUMD dari provinsi daerah lain.

“Saat ini, ada 6 perusahaan di bawah PT Bangun Banua yang bergerak mengembangkan bisnis. Setiap tahun, PT Bangun Banua selalu berkontribusi dengan memberikan PAD setiap tahunnya hampir Rp 1 miliar. Kalau PT Ambapers hampir Rp 50 miliar per tahun,” imbuh Bayu.

Sementara itu, mewakili Pj Gubernur Kalsel, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdaprov Kalsel, Syaiful Azhari, berharap di momentum ulang tahun ke-35 ini PT Bangun Banua bisa lebih berkembang dan lebih berinovasi lagi terhadap usaha-usaha yang dijalankannya.

“Kontribusi PT Bangun Banua saat ini sangat signifikan sekali, karena dengan berbagai anak perusahaan yang dimiliki, seperti Ambapers dan Jamkrida selalu memberikan kontribusi yang besar terhadap pendapatan asli daerah (PAD),” ucapnya.

Selain itu, Syaiful juga mendoakan agar PT Bangun Banua bisa semakin sukses dan semakin melebarkan sayap bisnisnya, sehingga mampu menyumbangkan PAD yang besar bagi provinsi Kalsel.

“Mudah-mudahan dengan semakin banyaknya peluang usaha yang dimiliki, tentunya akan meningkatkan kontribusi PAD kepada Provinsi Kalimantan Selatan,” tutupnya. (opq/KPO-1)

Iklan
Iklan