Palangka Raya, KP – Guna optimalisasi perdagangan luar negeri (ekspor/impor) di sektor pertambangan mineral dan batubara (Minerba) Pemprov Kalimantan Tengah ,Gelar diskusi, melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Dagperin), Rabu (23/6).
Bentuk kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Penanganan Permasalahan Perdagangan Luar Negeri di Palangka Raya, Rabu (23/6), dihadiri Kepala Dinas Penanaman Modal Daerah dan Perijinan Satu Atap Suhaemi, dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan.
FGD bertema “Implementasi Undang-Undang No. 3 tahun 2020 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara pada perdagangan luar negeri sektor Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di Wilayah Provinsi Kalimantan Tengah”
Tujuan kegiatan untuk mensinergikan kebijakan dan program antara pusat dan daerah khususnya di bidang perdagangan luar negeri, terang Kepala Dinas Dagperin Prov. Kalteng Aster Bonawaty, M.S.H, M.H.
Diakui berdasarkan data Perdagangan Luar Negeri Provinsi Kalimantan Tengah, Sektor Mineral dan Batubara (Minerba) menempati urutan teratas bersama dengan Kelapa Sawit (CPO dan turunannya) sebagai produk ekspor unggulan dari Provinsi Kalimantan Tengah dalam 5 tahun terakhir ini
Komoditas itu merupakan penyumbang devisa terbesar, “dimana Provinsi Kalimantan Tengah selalu mengalami surplus Neraca Perdagangan Luar Negeri (setiap tahun surplus > 1,5 juta US $),” tambahnya.
Disebutkan beberapa tahun terakhir terjadi pergeseran minat investasi di sektor Minerba yang sebelumnya didominasi batubara, emas dan bijih besi, belakangan adanya fakta di lapangan bahwa produk Pasir dan sejenis (Silika, Kuarsa dan lain-lain) ternyata cukup berpotensi.
Dengan telah ditetapkannya Undang-Undang No. 3 Tahun 2020 tentang Pertambangan Minerba, maka diperlukan pemahaman yang benar dan komprehensif bagi seluruh stakeholder terutama bagi pelaku usaha (invesasi) dan juga Aparatur Pemerintah di daerah.
Diharapkan khususnya pelaku usaha sektor Minerba guna semakin mendorong kinerja Perdagangan Luar Negeri untuk kemajuan masyarakat Kalimantan Tengah yang semakin BERKAH.
Acara juga dihadiri Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia Kalteng M. Hasanudin, Kepala Dinas Kop UKM Perindag Murung Raya Ir. Nyarutono Tunian, dan lainnya. (drt/k-10)