Banjarmasin, KP – Dinas Sosial (Dinsos) Kota Banjarmasin akhirnya angkat suara mengenai ambruknya rumah yang ditinggali keluarga kakek Beter.
Sebelumnya diberitakan. Rumah kontrakan reot yang ditinggali kakek yang sudah mengalami kebutaan di indera penglihatannya bersama istri dan dua anaknya itu telah roboh akibat diterjang derasnya angin yang disertai hujan. Pada Minggu (1/8) sore kemarin.
Alhasil, mereka sekeluarga pun akhirnya terpaksa mengungsi ke teras mushola yang ada tepat di samping rumahnya dengan hanya beralaskan karpet dan berselimut sarung.
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Sosial Kota Banjarmasin, Iwan Ristianto mengungkapkan, pihaknya sudah mengutus petugas untuk mengecek lokasi musibah bersama orang kecamatan.
“Kami akan lihat dulu, bantuan apa yang bisa diberikan atau yang cocok untuk mereka,” ucapnya saat ditemui awak media belum lama tadi di Balai Kota Banjarmasin.
Ia mengaku, pihaknya pernah memasukkan keluarga tersebut sebagai penerima bantuan sosial dalam bentuk bedah rumah. Namun hal itu tidak memungkinkan lantaran status kepemilikan bangunan dan tanah yang ditinggali Kakek Beter bukan milik pribadi
Alhasil bantuan bedah rumah pun tidak bisa diberikan kepada mereka.
Kendati demikian. Menurutnya, saat ini cukup memungkinkan jika menampung Siti Aminah bersama Suami dan kedua anaknya di Rumah Singgah di Lingkar Selatan.
Selain itu, pihaknya memiliki alternatif terbaik untuk keluarga Kakek Beter. Ialah menempatkan Siti Aminah dan keluarganya di rusunawa yang dikelola pemko.
“Kami bisa menawarkan tinggal di rumah susun sewa. Nanti Dinsos berkoordinasi dengan Disperkim. Sementara kami data dulu,” tutupnya.
Sementara itu, Rusdiana, ibunda dari istri Kakek Beter, yakni Siti Aminah mengaku untuk sementara, ia akan membawa anak, suami dan dua cucunya ke kediamannya di Manarap, Kabupaten Banjar.
“Untuk sementara ini kita pindah dulu ke Manarap, menunggu rumah pengganti yang bisa disewa anak saya dan keluarga,”
Untuk diketahui, Siti Aminah dan satu anak bungsunya sempat tertindih puing rumahnya, bahkan ia sempat berteriak minta tolong akibat tindihan rumah reotnya.
Namun Aminah beserta anaknya berhasil diselamatkan warga sekitar. Beruntung kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. (Zak/KPO-1)