Timika, KP – Atlet Panjat Tebing utusan Kalimantan Selatan (Kalsel) mulai bertanding dan menunjukkan kelasnya pada Senin (27/9) pagi di Arena Panjat Tebing SP2 Mimika.
Di cabang olahraga (Cabor) ini, Kalsel menurunkan Dua atlet yang menjadi andalan Bumi Antasari ini.
Yakni Ismail Ramadhani dari Federasi Panjat Tebing (FPTI) Tanah Bumbu dan Arbain dan FPTI Kotabaru yang keduanya akan fokus pada dua nomor lead dan boulder.
Disamping itu, juga bakal mengikuti nomor kombinasi boulder, speed dan lead yang sudah dipertandingkan di Olimpiade.
“Senin mulai bertanding dan pukul 07.00 WIT sudah masuk karantina,” ungkap Ismail Ramadhani dan Arbain saat dibincangi awak media, Minggu (26/9).
Untuk diketahui, di hari pertama, ada dua nomor yang dipertandingkan dalam cabang olahraga yang mengandalkan kekuatan lengan tersebut.
“Kami berdua akan mengikuti lead dan boulder. Tentunya bertekad mempersembahkan yang terbaik buat daerah, mohon doanya,” sebutnya.
Sebelumnya, mereka berdua sudah melakukan pemusatan latihan di kawasan arena Panjat Dinding Kabupaten Tapin.
Di PON Papua, Dhani dan Arbain, akan konsentrasi pada dua nomor saja, yakni lead dan Boulder.
Namun khusus untuk Dhani, akan bertanding di nomor kombinasi, yakni perpaduan antara nomor Boulder, speed dan lead.
Pasalnya, nomor kombinasi tersebut sudah dipertandingkan di Olimpiade.
Meski terbilang minim persiapan lantaran pemusatan latihan sempat terhenti akibat pandemi Covid-19, namun mereka tetap optimis para atlet panjat Kalsel bisa memberikan yang terbaik di PON Papua. (Zak/KPO-1)