BANJARBARU – Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) mengerahkan 2.238 personel gabungan selama Operasi Ketupat Intan 2023.
Ini untuk mengamankan mudik pada Idul Fitri 1444 Hijriah.
“Operasi dilaksanakan selama 14 hari terhitung mulai 18 April hingga 1 Mei 2023,” kata Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, pada wartawan Senin (17/4/2024).
Polda Kalsel juga mendirikan 38 posko terdiri dari Pos Pengamanan, Pos Pelayanan dan Pos Terpadu.
Selain jalur darat di sepanjang lintas Jalan A Yani penghubung antarkabupaten dan kota di Kalsel, petugas juga fokus mengamankan terminal, bandara dan pelabuhan.
Kapolda menekankan anggota dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat.
“Kehadiran petugas menjaga tempat hiburan masyarakat dan objek wisata untuk menjaga keamanan dan ketertiban.
Objek wisata pantai biasanya paling banyak pengunjungnya.
Pastikan keamanan pengunjung terutama anak kecil agar tidak lepas dari pengawasan orang tua,” pesannya.
Sisi lain, masyarakat yang berniat melakukan perjalanan mudik menggunakan kendaraan pribadi, diimbau menyiapkan diri.
“Jika dalam perjalanan mengantuk segera berhenti istirahat di pos-pos Operasi Ketupat yang kami sediakan,” ujarnya.
Kemudian juga kapolda singgung soal keamanan lingkungan pemukiman, mengingat akan ada banyak rumah kosong ditinggal penghuninya mudik.
“Masyarakat untuk memberitahukan ke Bhabinkamtibmas jika rumah kosong ditinggal mudik.
Sehingga Polsek setempat bisa melakukan pemetaan agar dilakukan patroli secara intens mencegah tindak pencurian,” ujarnya.. (KPO-2)
