Banjarmasin, KP – Kajol Management sukses menyelengarakan seluruh rangkaian grand final 1st Anniversary Talenta Banua dan PrimaTV, Minggu (28/5/2023) di Swiss-Belhotel Borneo Banjarmasin.
Sebanyak 77 peserta yang ambil bagian merupakan talenta-talenta muda. Keseluruhan peserta tersebut tampil pada 6 kategori yang diperlombakan dengan tema berkarya tanpa batas. Babak final digelar di aula Ballroom Swissbell, babak Grand Final di kolam renang. Suasananya berlangsung sangat semarak.
“Alhamdulilah semuanya berjalan lancar. Mulai dari semifinal yang dilaksanakan sembilan kali hingga grand final, berlangsung sesuai yang diharapkan,” ungkap panitia pelaksana, Cintadinda Kajoltriana yang juga owner Kajol Management.
Cinta Kajol, sapaan akrabnya, menyampaikan penghargaan dan terimakasih kepada pihak-pihak yang mensupport kegiatan, sehingga bias terlaksana dengan lancer, sukses dan meriah, seperti Bank Kalsel sebagai Bank nya Urang Banua, Prima TV, manajemen Swissbell Hotel, H Aftahuddin dan Hj Nellawaty, serta para juri dan para peserta yang berpartisifasi mengikuti event tersebut dan juga berbagai pihak yang membuat suksesnya acara tersebut.
Adapun para juri yang berperan penting dalam kegiatan, yakni Ibnu untuk juri fashionshow, Hadzir juri menyanyi, Bayu juri puisi dan bakisah bahasa Banjar, Agus Scarlet juri tari kreasi daerah dan Rahmat untuk juri pantomime.
Para juri tersebut juga didaulat menunjukkan kebolehan mereka masing-masing, sesuai dengan posisinya sebagai juri pada nomor lomba yang dinilainya.
‘’Alhamdulillah semua juri tampil luar biasa dalam menunjukkan keahliannya. Semua penonton memberikan aplaus pada semua juri,’’ papar Cinta Kajol.
Dengan melihat animo yang begitu besar pada kegiatan pertama ini, lanjutnya, program Talenta Banua kembali dilanjutkan berkat kerjasama semua pihak. “Programnya akan live setiap Selasa sore yang disiarkan Prima TV Banjarmasin,” sebutnya.
Program berikutnya, sambungnya, ada penambahan kategori yakni lomba dance dan peragaan busana baju tari. “Sebelumnya ada fashion show busana sasirangan, casual dan pesta, puisi, pantomim, tari kreasi daerah, bekesah bahasa banjar, menyanyi lagu banjar,” tuturnya.
Pertimbangan menambah kategori, menurutnya, membuka kesempatann bagi anak-anak usia dini dalam mengembangkan bakat dan potensinya. “Mereka inilah nantinya yang menjadi regenerasi kedepannya yang penuh kreasi,” ucapnya.
Acara juga ditandai dengan pemotongan nasi tumpeng dan pemberian bingkisan dari Cinta Kajol, serta penyerahan hadiah untuk para juara. (nets/nfr/k-9)
