Palangka Raya, KP – Kabut asap di Kalteng kian parah, maka Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) mengirimkan surat ke Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) perihal penundaan pelaksanaan gelaran UCI MTB Elimininator World Championship
“Surat tersebut baru saja dikirim hari Rabu tadi” ujar Sekda Kalteng Nuryakin, Rabu (27/9), seraya menerangkan dalam isi surat yang ditandantangani Gubernur Kalteng Sugianto Sabran, Pemerintah Provinsi (Pemprov) berterima kasih kepada Indonesian Cycling Federation Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia.
Pasalnya telah mempercayakan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) sebagai Tuan Rumah Penyelenggaraan Event Union Cycliste Internationale Mountain Bike (UCI MTB) Eliminator World Championship 2023 di Kota Palangka Raya dan sudah tersedia dana untuk kegiatan tersebut.
Namun demikian, berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Provinsi Kalteng, pada saat ini di Kalteng mengalami perubahan cuaca ekstrem yang dipicu fenomena El Nino, yang berakibat pada kebakaran hutan dan atau kebakaran lahan.
Termasuk di Kota Palangkaraya yang ikut mengalami dampaknya, diantaranya kabut asap dan tingginya partikel debu/pasir di udara serta suhu panas yang meningkat. Fenomena El Nino tahun ini cukup lama diperkirakan sampai bulan Januari sampai Februari 2024.
Dijelaskan Pemprov Kalteng saat ini fokus dalam penanganan mengantisipasi meluasnya kebakaran hutan dan atau lahan serta melakukan antisipasi dini kepada masyarakat yang terdampak fenomena El Nino baik dalam hal kesehatan, ketahanan pangan, pendidikan dan lainnya.
Berkenaan hal tersebut, dengan ini kami memutuskan MENUNDA Penyelenggaraan Event Union Cycliste Internationale Mountain Bike (UCI MTB) Eliminator World Championship 2023, “yang rencana dilaksanakan pada tanggal 15 Oktober 2023 di Palangka Raya Kalimantan Tengah, sampai waktu yang akan ditentukan kemudian,” bebernya.(drt/k-10)