MARTAPURA – Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Pol Agus Andrianto, berpartisipasi dalam upaya antisipasi dampak El Nino di Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Di 17 Kecamatan Kabupaten Banjar, Wakapolri memimpin langsung panen dan tanam padi sebagai bagian dari Gerakan Nasional untuk mengurangi dampak yang mungkin terjadi akibat kondisi cuaca ekstrem yang disebabkan oleh fenomena El Nino, Selasa (3/10/2023).
Adapun luas lahan yang dipanen yakni 19.433 haktare sedangkan lahan yang dilakukan penanaman seluas 123 haktare.
Upaya ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan pangan dan mencegah terjadinya kekurangan pasokan padi akibat perubahan iklim.
Desa Penggalangan, yang terletak di Kecamatan Martapura Barat, Kabupaten Banjar, menjadi fokus utama kegiatan ini.
Wakapolri bersama Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, Forkopimda Provinsi Kalsel dan Forkopimda Kabupaten Banjar, serta para petani setempat, turun tangan dalam proses panen padi sebagai tindakan antisipasi.
“Pentingnya kolaborasi antara aparat kepolisian, masyarakat, dan pihak terkait lainnya dalam menghadapi perubahan iklim.
Mengingat pentingnya kesadaran akan lingkungan dan upaya konservasi sumber daya alam untuk menjaga keberlanjutan produksi pangan.
Kegiatan ini merupakan contoh nyata dari komitmen Polri dan Pemerintah dalam melindungi masyarakat dari dampak buruk perubahan iklim.
Semoga upaya ini menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam menghadapi tantangan serupa, jelas Wakapolri.
Tidak hanya itu, Wakapolri dan Kapolda Kalsel menyerahkan bantuan Sembako sebanyak 250 paket kepada perwakilan petani setempat. (KPO-2)
