Banjarmasin, KalimantanPost.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarmasin melalui Badan Anggaran (Banggar) mengintensifkan pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) tahun 2024.
Pasalnya, waktu yang semakin sempit karena sesuai batas waktu ditentukan anggaran daerah sudah harus diketuk palu paling lambat akhir November atau sebulan belum berakhirnya tahun anggaran.
Ketua DPRD Kota Banjarmasin Harry Wijaya menerangkan, pembahasan RAPBD sudah mendekati tahap akhir.
“ Saat ini Badan Anggaran (Banggar) DPRD bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) tengah melakukan pembahasan tahap akhir, sebelum dibawa ke rapat paripurna untuk ditetapkan menjadi APBD,,” ujarnya, kepada sejumlah wartawan, Senin (13/11/2023) kemarin.
Harry Wijaya memastikan, meskipun diburu waktu namun pembahasan tetap dilakukan secara cermat. RAPBD yang akan ditetapkan nanti, katanya, harus sesuai dengan apa yang sudah dituangkan dalam Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA PPAS) yang telah disepakati.
“ Waktu yang tinggal beberapa hari lagi harus kita optimalkan, namun tetap dicermati apakah program yang masuk ke dalam APBD sudah sesuai dengan KUA PPAS,” tandas Harry Wijaya.
Ia mengatakan, penetapan RAPBD tahun 2024 disahkan dan ditetapkan menjadi APBD rencananya dijadwalkan tanggal 23 atau 24 November mendatang.
Harry Wijaya menambahkan, pembahasan RAPBD 2024 mengacu pada Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor : 15 Tahun 2023 tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2024.
Sementara Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin Matnor Ali menambahkan, pembahasan RAPBD dilakukan hingga malam hari bahkan hari libur sekalipun.
“Seperti Minggu (12/11/2023) kemarin, pembahasan dilaksanakan dari siang dan dilanjutkan pada malam hari,” ujarnya di ruang kerjanya kepada wartawan.
Disebutkan pembahasan berlanjut hari ini Senin (13/11/2023). “ Pembahasan RAPBD 2024 ini dilanjutkan karena tinggal enam SKPD yang belum kita hadirkan,” katanya.
Dikemukakan, RAPBD 2024 Kota Banjarmasin dirancang surplus dengan jumlah pendapatan untuk sementara diperkirakan sebesar Rp 2,3 triliun. Sedangkan untuk kebutuhan belanja ditaksir Rp 2,1 triliun.(nid/K-3)