Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Banjarmasin

Jelang Barito Putera Bersholawat, Jemaah Diimbau Tertib dan Ikuti Arahan Panitia

×

Jelang Barito Putera Bersholawat, Jemaah Diimbau Tertib dan Ikuti Arahan Panitia

Sebarkan artikel ini
IMG 20240125 211740
GLADI RESIK - Ketua Panitia, Rudy Heriyadi bersama Wakasat Lantas Polresta Banjarmasin, AKP Djoko R dan Kasubag Bin Ops Polresta Banjarmasin, AKP Rahmadani saat gladi resik Barito Putera Bersholawat. (Kalimantanpost.com/Opiq)

Kalimantanpost.com – Acara Barito Putera Bersholawat sekaligus Launching Buku Autobiografi Pendiri PS Barito Putera almarhum H Abdussamad Sulaiman HB, yang akan digelar Jumat malam atau malam Sabtu, 26 Januari 2024 semakin matang dipersiapkan. Bahkan kesiapannya sudah mencapai 90 persen.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Panitia Pelaksana, Rudy Heriyadi usai mengikuti rapat koordinasi dan gladi resik dengan pihak-pihak terkait, seperti dari Polresta Banjarmasin, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjarmasin dan para relawan di Aula Masjid Sabilal Muhtadin, Kamis (25/1/2024).

Baca Koran

Menurut Rudy, Barito Putera Bersholawat ini sudah menjadi tradisi dan sudah digelar sebanyak 4 kali. Dan tahun ini akan menjadi yang ke-5 kalinya.

“Perlu diketahui, kegiatan ini murni Barito Putera Bersholawat tanpa ada embel-embel lain,” ungkap Rudy saat meninjau venue yang terletak di Halaman Masjid Sabilal Muhtadin.

Rudy juga menyampaikan, kegiatan ini selain dibantu oleh pihak Kepolisian dan Dishub Kota Banjarmasin, juga melibatkan beberapa unsur relawan untuk menyukseskan Barito Putera Bersholawat yang akan dihadiri oleh Habib Syekh Bin Abdul Qodir Assegaf, Habib Rifqy Alaydrus, Habib Ali Zainal Abidin dan KH Rasyid Ridha.

“Kita juga dibantu sekitar 547 orang dari beberapa unsur relawan seperti BPK, Emergency dan Ormas Pemuda Pancasila. Dan persiapan kita sudah 90 persen untuk acara ini,” tutur Rudy.

Sementara itu, Wakasat Lantas Polresta Banjarmasin, AKP Djoko R, menyampaikan pihaknya untuk pengaturan arus lalu lintas nanti akan mengerahkan anggota pada titik-titik floating yang bisa menimbulkan kemacetan.

“Kami ingin arus lalu lintas berjalan aman dan lancar selama kegiatan Barito Putera Bersholawat nanti,” ujarnya

Djoko menjelaskan, untuk titik yang menjadi krusial untuk disterilkan adalah yang dekat dengan objek kegiatan. Dia mencontohkan seperti di Bundaran KB, depan Mahligai Pancasila.

Baca Juga :  Banjir Rob jadi Wahana Bermain Air di Banjarmasin

“Nah, di situ nanti akan ada manuver, baik tamu dan VVIP dan sebagainya. Kemudian juga di Bundaran Taman Sari dekat Mahligai Pancasila hingga dekat dengan objek kegiatan.

Kemudian, Djoko menuturkan untuk jumlah personel yang diturunkan secara keseluruhan, dari Polresta Banjarmasin sebanyak 260 anggota, sedangkan dari Satlantas akan di floating sebanyak 18 titik untuk mengurai jalur demi kelancaran lalu lintas.

“Tentunya kita harapkan masyarakat secara umum dapat melaksanakan aktivitas seperti biasa dan tidak terganggu dengan kegiatan Barito Putera Bersholawat,” terangnya.

Sedangkan, Kasubag Bin Ops Polresta Banjarmasin, AKP Rahmadani menambahkan, Polresta Banjarmasin sudah beberapa kali melaksanakan rapat koordinasi dengan panitia pelaksana terkait untuk pengamanan kegiatan Barito Putera Bersholawat.

“Kita turunkan 260 personil Polresta Banjarmasin yang diback-up oleh Satuan Brimob Tim Jibom dan sterilisasi ditambah dari Direktorat Samapta. Untuk titik-titik pengamanan nanti kita floating di pintu masuk dan pintu keluar.

Adapun untuk pengamanan jemaah, lanjut AKP Rahmadani, sudah disiapkan baik di jalur darat maupun jalur lainnya. Termasuk rencana rekayasa lalu lintas.

“Semoga kegiatan Barito Putera Bersholawat ini dapat kita sukseskan secara bersama-sama,” ucapnya.

Dia juga mengimbau agar jemaah dapat tertib serta menaati aturan dan arahan dari panitia, terutama untuk titik parkir yang telah ditentukan.

“Karena untuk menuju objek kegiatan kita tidak perkenankan menggunakan kendaraan roda dua dan empat demi kelancaran jemaah. Nanti juga ada relawan yang akan membantu jemaah memasuki lokasi, karena ada beberapa pintu khusus perempuan dan laki-laki,” tutupnya. (Opq/KPO-1)

Iklan
Iklan