BATULICIN – Ciri khas H Sudian Noor, bertemu warga di Kusan Hulu, serap aspirasi dan beri solusi saat silaturahmi , Selasa (6/2/2024).
Berduyun-duyun warga dari beberapa desa Kecamatan Kusan Hulu menuju lapangan di RT 9 Desa Binawara menyambut kehadiran Caleg DPR RI H Sudian Noor, yang didampingi Caleg DPRD Provinsi Kalsel, Adrizal.
Kepada warga, Adrizal mengajak warga agar memenangkan Prabowo Gibran. Dikarenakan salah satu programnya ada pembangunan IKN di Kaltim dan peningkatan kualitas SDM.
“Tanah Bumbu sebagai daerah penyangga IKN, maka bapak-bapak dan ibu-ibu siapkan anak cucunya nanti berkualitas karena Tanah Bumbu sebagai daerah penyangga,” katanya.
Lanjutnya, lapangan pekerjaan akan terbuka luas. Jangan sampai jadi penonton nantinya.
“Upgrade kemampuan diri dan ini penting, segera melek perkembangan teknologi di zaman sekarang ini,” ajak Adrizal.
Hal senada juga diungkapkan H Sudian Noor. Hanya Prabowo Gibran yang tegas akan melanjutkan IKN di Kalimantan Timur.
“Pilih Prabowo Gibran, karena ini akan menjadi amal jariah. Masyarakat di Tanah Bumbu akan merasakan manfaatnya, salah satunya seperti lapangan pekerjaan yang terbuka luas,” katanya.
Menjadi amal jariah lainnya adalah, untuk menekan angka stunting Prabowo Gibran memprogramkan memberi makan siang gratis anak sekolah. H Sudian pun kembali mengajak warga memenangkan Prabowo Gibran agar program-program bisa dilaksanakan di Tanah Bumbu.
Bupati Tanah Bumbu periode 2018-2021 ini menyampaikan, penting ada keterwakilan dari Tanah Bumbu di DPR RI untuk percepatan pembangunan di Tanah Bumbu.
Diantaranya, percepatan pembangunan jembatan Pulau Laut Kotabaru dengan Tanah Bumbu dan jalan by phass Banjarbaru Batulicin.
“Ulun titip diri maju sebagai anggota DPR RI, guna mendorong pembangunan di Tanah Bumbu dan Pak Adrizal di DPRD Tanah Bumbu. Agar linear dan sejalan,” ujarnya.
Ciri khas H Sudian Noor saat bertemu warga, menanyakan permasalahan yang dihadapi warga dan Politisi dari PAN itu memberi solusi.
Diantaranya usulan lampu jalan di desa Lasung, dan kebutuhan petani di Desa Anjir Baru berupa rekayasa air ke areal pertanian dengan pompa mesin (dumping). Tak ketinggalan, Sudian Noor menjamin kemudahan warga mendapatkan layanan kesehatan.(*/ KPO-2)
