Balangan, Kalimantanpost.com – Sanggar Seni Budaya Sanggam (SSBS) asal kabupaten Balangan berhasil borong 4 piala di Parade Tari Nusantara ke-40 yang digelar di Sasono Langen Budoyo, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Minggu (6/10/2024) kemarin, mendapat apriasiasi dari Wakil Ketua DPRD Balangan Muhammad Rizkan.
Diketahui, Sanggar Seni Budaya Sanggam terpilih mewakili provinsi Kalsel untuk tampil di Parade Tari Nusantara ke-40 tahun 2024.
“Kami sangat bangga putra-putri pelaku seni asal daerah Balangan berhasil tampil di tingkat nasional dan berhasil meraih 4 piala,” ujar Rizkan, baru-baru tadi.
Menurutnya, ini membuktikan bahwa orang Balangan juga memiliki kemampuan yang membanggakan, khususnya dibidang seni dan tari.
“Keberhasil Sanggar Seni Banua Sanggam bisa memacu semangat generasi muda Balangan untuk berpacu meraih prestasi disegala bidang. Selamat kepada Sanggar Seni Banua Sanggam (SSBS) semoga kedepan lebih sukses lagi,” imbuhnya.
Sementara, mengutip berita mc Prov Kalsel, tim tari Sanggar Seni Banua Sanggam (SSBS) yang berasal dari Kabupaten Balangan berhasil memborong empat piala non peringkat pada ajang bergengsi dengan membawa nama harum Provinsi Kalimantan Selatan.
Kepala Bidang Kebudayaan pada Disdikbud provinsi Kalsel Raudati Hildayati sangat bersyukur tim tari Sanggar Seni Banua Sanggam (SSBS) berhasil memborong empat piala non peringkat di Parade Tari Nusantara ke -40.
“Alhamdulillah kami berhasil mendapatkan 5 besar penata unggulan dengan kategori Penata Tari Unggulan, Penata Musik Unggulan, Penata Rias dan Busana dan 10 Penyaji Unggulan. Yang mana prestasi ini menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus mencintai dan melestarikan budaya daerah,” ucapnya, Banjarmasin, Selasa (8/10/2024).
Dirinya menerangkan, event yang bekerja sama dengan Kemendikbud ini, diikuti 14 provinsi yang bersaing dalam menampilkan keindahan budaya Nusantara melalui gerak, warna, dan musik daerah.
Ditambahkan, Kepala Seksi Kesenian Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalsel, D. Sunjaya Adhiarso papa perlombaan ini pihaknya mengangkat Tari Kreasi Daerah “Tari Ngebo” yang merupakan bagian dari ritual adat kematian “aruh buntang mamali mate” dalam kepercayaan masyarakat suku Dayak Deah Balangan, bertujuan mengirimkan mantra nyanyian isak tangis kepada leluhur.
“Mereka merupakan juara umum dari Festival Karya Tari Daerah 2024 yang sebelumnya kami laksanakan untuk mewakili Kalsel pada ajang Parade Tari Nusantara tahun ini,” katanya. (srd/K-6)