Kandangan, Kalimantanpost.com – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) menggelar acara Lokakarya 7 “Festival Panen Hasil Belajar” program pendidikan guru penggerak angkatan 10, Sabtu (26/10/2024).
Festival panen hasil belajar guru penggerak merupakan aksi nyata, yang dilakukan selama 6 bulan oleh 32 Calon Guru Penggerak dari guru-guru TK, SD, SMP, dan SMA se Kabupaten HSS.
Lokakarya ini bertujuan untuk memberikan wadah, bagi para Calon Guru Penggerak (CGP) dalam mempresentasikan hasil inovasi dan praktik baik, yang telah diterapkan selama masa program.
Acara ini juga menjadi ajang berbagi pengalaman dan pembelajaran, dalam meningkatkan kualitas pendidikan di HSS.
Acara dihadiri Perwakilan Balai Guru Penggerak, Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Kalsel, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten HSS, Kepala Dinas perpustakaan dan Kearsipan HSS, Kepala Sekolah, dan Pengawas Sekolah.
Kepala Disdukbud Kabupaten HSS Akhmad Supian menuturkan, melalui Lokakarya tersebut diharapkan mampu menumbuhkan semangat kolaborasi antar guru, dan mendorong terciptanya ekosistem pendidikan yang lebih baik di Kabupaten HSS.
Akhmad Supian mengatakan, kehadiran guru penggerak adalah suatu hal yang luar biasa.
“Kami berharap di 2025 mereka mampu mewujudkan apa yang sudah mereka peroleh selama kurang lebih 6 bulan, dan kita berharap mereka mendapatkan hasil yang memuaskan,” tuturnya.
Program Guru Penggerak merupakan inisiatif Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia yang bertujuan untuk mencetak guru-guru yang berdaya dan mampu menjadi pemimpin perubahan di lingkungan sekolah. (tor/K-6)