Banjarmasin, KP – Panel listrik untuk aliran ke videotron yang di pajang di halaman Kantor Samsat (Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap) I Banjarmasin, meledak, Senin (6/1) sore.
Berimbas terhambatnya pelayanan perpanjangan pajak kendaraan bermotor.
Dimana pada sore itu, banyak warga telah menunggu sejak pukul 16.30 WITA, dengan ada dibukanya “Kedai Samsat Bergerak” di halaman depan Kantor Sansat, yang biasa melayani hingga pukul 20.00 WITA.
“Tadi pagi hingga siang penuh, disarankan petugas sore ada buka, eh ternyata terhabat juga,” ucap Saipul.
Dari pantauan, petugas setempat sempat kebingungan hingga memanggil teknisi yang dirasa mampu.
Namun sampai pukul 16.60 WITA, tak bisa cepat diperbaiki sehingga untuk pelayanan di kedai itu dinyatakan ditutup.
Namun karena banyaknya para wajib pajak yang rata-rata habis masa berlaku Januari ini, lantaran untuk bayar lebih awal pada Desember ditolak petugas setempat dengan alasan ada penyesuaian sistem jaringan tentang rencana kenaikan atau opsen 66 persen .
“Iya saya Sabtu tadi kesini mau bayar duluan, ditolak, disarankan pada hari ini. Padahal batas waktunya pajak habis masa berlaku,” ucap seorang ibu yang membawa anak kecil saat itu
Kemudian petugas setempat meminta bantuan unit mobil bergerak yang biasa melayani di Koramil Bajarmasin Selatan.
Namun hingga pukul 16.50 WITA, tak datang hingga disarankan unit mobil pelayanan yang ada parkir di kantor setempat.
Tak lama baru setelah itu, baru datang datang mobill yang diminta bantuan pada awal.
Karena banyak warga menunggu, maka oleh Kepala UPPD (Unit Pengelolaan Pendapatan Daerah) Samsat I Banjarmasin, Anni Hanisyah SE MM, yang turun adanya kejadian serta meiminta kedua mobil harus melayani biar cepat.
“Harus keduanya, bisa tidak menumpuk,” ucapnya.
Namun disela itu pula, ada soorang ibu yang ingin perpanjagan pajak, namun domisili tertera di STNK di Banjarbaru, ditolak petugas.
Dengan alasan jaringan sistem belum bisa, termasuk pembayaran sitem online serta disarankan ke Samsat Banjarbaru.
Soal menumpuknya wajib pajak diakui pula oleh Kepala UPPD Anni Hanisyah.
“Ia ini karena penyesuaisan sistem,” ucapnya singkat seraya menambahkan terhambat pelayanan hari ini lantaran lagi masalah jaringan listrik di Samsat. (K-2)