BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Sama-sama tinggal di Kalimantan bukan berarti duel antara Barito Putera melawan Borneo FC ‘melempem’. Sebaliknya, duel bertajuk Papadaan ini sering dalam tensi tinggi, karena ingin menunjukkan siapa yanh terbaik di Pulau Kalimantan.

Ini juga akan terjadi dalam pertandingan pekan ke-23 Liga 1 2024/2025 antara Borneo FC melawan Barito Putera di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Minggu (16/2/2025) pukul 16.30 Wita.

Tuan rumah Borneo FC berusaha bangkit untuk bisa meraih poin penuh setelah dipertandingan sebelumnya dihajar Malut United dengan skor telak 0-3.

Sebaliknya, Barito Putera datang ke Samarinda lebih percaya diri lagi setelah dalam empat pertandingan terakhir belum terkalahkan.

Tiga dari empat kali main, tim Laskar Antasari memetik kemenangan yakni menumbangkan tuan rumah Madura United 4-2, menghajar Persebaya 3-0 dan menaklukkan Semen Padang 1-0.

Satu-satunya hasil imbang diraih Barito Putera saat melawan tuan rumah Persik Kediri 1-1.

Meningkatnya grafik permainan Barito Putera diputaran kedua tak lepas manajemen mendatangkan empat legiun asing yang memiliki naluri mencetak gol diputaran kedua seperti Matias Mier (gelandang), Renan Alves dan Anderson do Nascimento Carneiro (center back) dan striker haus gol asal Nikaragua Jaime José Moreno Ciorciari.

Malah tiga dari empat pemain yang baru bergabung tersebut telah mencetak gol. Matias Mier telah menyumbang 6 gol dari 6 kali tampi dan menjadi top skor di Barito Putera.

Lalu, Jose Moreno mencetak dua gol, sedangkan center back Renan Alves menyumbang satu gol.

Trio M2R, Matias Mier, Moreno dan Renan Alves diharapkan kembali menjadi motor serangan saat bertandang ke kandang Borneo FC.

Ketiga pemain ini akan mendapat dukungan dua gelandang elegan Rizky Pora yang memiliki umpan cukup memanjakan serta aksi individu Lucas Morelatto yang menusuk ke depan, membuka ruang serta memberikan umpat cukup akurat.

Apabila Matias Mier dan Jose Moreno mengalami kebuntuan mencetak gol, akan muncul Morelatto yang membobol gawang lawan.

Selain Morelatto, masih ada Renan Alves yang sering memecah kebuntuan mencetak gol melalui sundulan kepalanya memanfaatkan bola-bola mati baik sepak pojok maupun tendangan bebas diberikan Rizky Pora.

Namun, kubu Barito Putera harus tetap waspada dengan kebangkitan Borneo FC yang penampilannya akhir-akhir kurang stabil.

Usai dibungkam Malut United 0-3 tim berjuluk Pesut Etam sudah pastikan melakukan evaluasi menyeluruh, termasuk mempelajari strategi dan taktik permainan Barito Putera.

Trio gelandang Barito Putera, Matias Mier, Morelatto.dan Rizky Pora pasti berusaha dimatikan pemain Borneo FC.

Setelah menguasai lini tengah, tim asuhan Joaquin Gomez akan melakukan serangan cepat melalui Hirose, Ricky Cawor serta striker Matheus Pato.

Diharapkan gelandang Barito Putera, Levy Medinda serta Gelandang bertahan Bayu Pradana, bek kanan Bagas Kaffa atau Aditya Daffa maupun bek kiri Novan Sasongko serta duet center back, Anderson Nascimento dan Renan Alves mewaspadai serangan Borneo FC.

Walau pun Matheus Pato tidak se produktif seperti dua tahun lalu, tapi lini belakang Barito Putera harus tetap waspada. Tidak menutup kemungkinan pemain yang musim lalu bermain di Liga China ingin menunjukkan kualitasnya tak ‘habis’.

Selain itu, Borneo FC kembali bermain di depan publiknya sendiri, sehingga punya motivasi tinggi untuk memenangkan pertandingan.

Raihan tiga poin akan kembali membawa klub yang bermarkas di Kota Samarinda, Kalimantan Timur bersaing di papan atas.

Saat ini Borneo FC menempati Borneo FC berada di peringkat ke-7 dengan koleksi 32 poin, sementara Barito Putera menempati posisi ke-13 dengan 22 poin.

Namun, Barito Putera juga punya tekad mendulang tiga poin untuk menjauh dari zona degradasi.

Nah, siapakah yang memenangkan pertandingan di duel Papadaan, Borneo FC atau Barito Putera, ditunggu dalam pertandingan besok. (ful)

Lima Pertandingan Terakhir Borneo FC: