BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Pemko Banjarmasin kali ini kembali mendapat bantuan dari Pemerintah Pusat soal pembebasan lahan di sejumlah lokasi yang terkena proyek revitalisasi Sungai Veteran dalam program NUFReP.
Estimasi bantuan pembebasan lahan pun tak main-main, demi mendorong kelancaran Program NUFReP di Sungai Veteran itu, Pemerintah Pusat menggelontorkan dana miliaran rupiah khusus untuk lahan di tahap 1.
Kasatker PJSA Kalimantan III, Ridwan Fauzi mengungkapkan estimasi biaya yang dibantu oleh Pemerintah Pusat guna mendorong percepatan pembebasan lahan di proyek NUFReP itu senilai Rp8 miliar.
“Karena ada tambahan 12 persil pembebasan lahan di paket Veteran Tahap 1, proses pembebasan tetap dilakukan oleh Pemko tetapi untuk pembayarannya dari APBN,” ujar Ridwan.
Lebih lanjut, diharapkannya, bantuan tersebut sedikit banyaknya dapat membantu memperlancar bagian dari program NUFReP yang bertujuan sebagai upaya penanggulangan banjir lewat teknologi.
Ridwan memaparkan kombinasi pintu air dan pompa yang dipasang di muara Sungai Veteran merupakan alternatif paling efektif untuk pengendalian banjir rob di Kota Banjarmasin pada saat air sungai pasang.
“Kita pasang pintu air ada tiga titik disini, yaitu di Sungai Bilu, Sungai Gardu dan muara Sungai Veteran yang langsung bersentuhan dengan Sungai Martapura sebagai induknya,” beber Ridwan.
“Terkait ketinggian pintu airnya, itu berkisar antara 4-5 meter, dengan memperhatikan kondisi ketinggian lahan, nah jika terdapat rembesan dari pintu air itu pun kita gunakan teknologi pompa air, untuk memompa keluar air yang ingin masuk ke Pemukiman,” sambungnya.
Lebih lanjut, Ridwan menegaskan soal memperbesar debit penampungan air itu dengan penyamarataan lebaran sungai Veteran dari titik muaranya di Tempekong hingga ke Sungai Gardu dengan lebar 8,2 meter.
“Jadi secara keseluruhan sebenarnya ini secara volume air dapat perluasan karena mampu menampung debit air sepuluh kali lipat dari daya tampung asal yang tadinya 3,5 meter kubik/detik, menjadi 35 meter kubik/detik,” tutupnya. (sfr/KPO-4)