Paman Birin Instruksikan Perizinan Satu Pintu Disempurnakan
BERDASARKAN – Data Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) angka realisasi nilai investasi yang masuk Kalsel sudah jauh melampaui target yang ditetapkan RPJMD Kalsel sebesar Rp10,5 triliun, atau 150 persen dari target.
Angka ini juga meningkat sebesar 34% dari tahun sebelumnya (2018).
Dari total realisasi investasi 2019 di atas, Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) mencapai angka Rp10,06 triliun dan Penanaman Modal Asing (PMA) Rp5,59 triliun.
Dari total PMDN, nilai investasi terbesar didapat sektor tanaman pangan, perkebunan, dan peternakan yaitu Rp4,10 triliun, sementara jasa lainnya sebesar Rp2,50 triliun.
Sementara dari total PMA, tercatat negara terbesar berinvestasi di Kalsel, yaitu Malaysia, Korea Selatan, Thailand, Australia, Mauritius dan Singapura.
Dari capaian ini, untuk PMDN Kalsel berada di peringkat 10 secara nasional dan peringkat 17 untuk PMA.
Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor dalam akun FB resminya menyatakan ada beberapa kiat yang dilakukannya agar realisasi invest dapat terdongkrak naik.
Pertama, berkomitmen untuk terus menjaga iklim investasi dan merangkul segenap komponen.
Kedua adanya reformasi birokrasi, melalui kemudahan dan percepatan proses perizinan.
Ketiga, penerapan Integrasi SKPD pelayanan perizinan dengan SKPD penanaman modal dan percepatan pelimpahan wewenang perizinan DPMPTSP.????? Keempat, persiapan dalam memfasilitasi kawasan ekonomi (KE) dan kawasan industri (KI) melalui KI Batulicin, KI Jorong, dan KE Khusus Mekar Putih. ?????
Terakhir, gencarnya promosi serta kehadiran satgas percepatan pelaksanaan berusaha.
“Kemajuan pembangunan di segala sektor, meningkatnya tingkat kepercayaan berinvestasi & terbukanya banyak lapangan kerja,” ungkap Paman Birin.
Gubernur berharap, dengan keberhasilan ini semakin mengokohkan komitmen Kalsel menjadi daerah tujuan investasi. Terus bekerja keras dengan menyempurnakan pelayanan melalui satu pintu. Jangan ada lagi pelayanan yang dilakukan melalui banyak jendela. (ADV/K-2)
