Pelaihari, KP – Bangunan Madrasah Diniyah Takmiliyah Hidayatuddiniyah yang berlokasi di Desa Batakan Kecamatan Panyipatan pada Jum’at (3/7/2020) diresmikan secara langsung oleh Bupati Tanah Laut (Tala) H. Sukamta.
H Syahrani selaku ketua panitia pembangunan madrasah mengungkapkan, bangunan madrasah yang menurut perhitungan seharusnya dapat diselesaikan selama dua tahun, ternyata dapat diselesaikan hanya dalam kurun waktu tujuh bulan. Hal itu dikarenakan madrasah tersebut dibangun secara gotong-royong oleh tukang dan masyarakat sekitar.
Ucapan terimakasih pun tak lupa disampaikan H. Syahrani kepada pimpinan PT Cahaya Marhan Naya (CMN) yakni H. Nurdin yang menjadi donatur terbesar pembangunan Madrasah Diniyah Takmiliyah Hidayatuddiniyah.
Sementara itu, dalam sambutannya H. Nurdin juga mengucapkan terimakasih kepada panitia yang sudah amanah dengan pembangunan madrasah tersebut. Terlebih pimpinan PT CMN itu selalu berkomitmen dalam membantu kegiatan sosial dan keagamaan di Kabupaten Tala.
“Insha Allah bangunan ini akan berguna untuk anak-anak dan cucu-cucu kita,” ujarnya.
H. Nurdin pun mengharapkan masyarakat Desa Batakan agar tetap menjalankan protokol kesehatan. Khususnya pada penggunaan masker dalam kegiatan sehari-hari. Dirinya tidak ingin masyarakat Desa Batakan menganggap remeh Covid-19, oleh karenanya ia mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menjalankan protokol kesehatan.
Senada dengan H. Nurdin, Bupati Tala H. Sukamta pun turut memberikan penghargaan kepada panitia pembangunan Madrasah Diniyah Takmiliyah Hidayatuddiniyah atas kesungguhan dan tanggung jawab yang luar biasa. Hal itu juga menunjukkan bahwa para panitia mendapat dukungan oleh masyarakat sehingga tercipta suasana gotong-royong dalam pembangunan madrasah tersebut.
Madrasah sangat penting bagi Sukamta, sebab menurutnya madrasah adalah tempat mempersiapkan generasi- generasi kedepan yang berakhlakul karimah. Berbeda dengan sekolah umum yang kurikulum pendidikan agamanya yang terbatas.
“Di madrasah inilah kita membekali anak-anak kita dengan akhlak dan budi pekerti yang baik,” ucap Kamta.
