Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Kalteng

Antisipasi Covid-19 Gubernur Minta Warga Jangan Takut Rapid Test

×

Antisipasi Covid-19 Gubernur Minta Warga Jangan Takut Rapid Test

Sebarkan artikel ini
IMG 20200907 WA0099

Palangka Raya, KP – Guberbur Kalteng terus meminta masyarakat meningkatkan pecegahan dan menjaga kesehatan untuk mengantisipasi sebaran covid-19 kian meluas.

Baca Koran


Permintaan itu ia sampaikan usai menjalani swab (test) covid 19, di Rumah Jabatan Gubernur, Senin (7/9) guna mrlengkapi pencalonannya du KPU Kalteng. Dikemukakan berbagai upaya terus dilakukan dalam penangulangan dampak pandemi covid-19.


Langkah dimaksud mulai dari pemulihan ekonomi, pemberian Bantuan tunai hingga kesehatan baik berbagi masker sampai menyiapkan tempat cuci tangan serta upaya lainnya. 


Sugianto Sabran mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak menganggap remeh dan covid-19 sebagai konspirasi negatif, bahkan harus bersama sama mengantisipasi dan menghindarinya. 
Salah satunya mengurangi berkerumun, rutin mencuci tangan dan menggunakan masker. 


Dia minta warga Kalteng agar menyadari bahwa kesembuhan pasien yang saat ini telah mencapai 2.166 di Kalteng terdapat campur tangan para dokter dan tenaga medis lainnya.


Mereka telah berjuang dengan sepenuh hati untuk menolong orang lain yang terpapar covid-19, termasuk kesadaran masyarakat dalam protokol kesehatan, serta lebih utama berdoa kepada Tuhan.


“Mari kita tingkatkan pola hidup sehat, dan selalu beedoa” kata Sugianto, baik untuk diri sendiri maupun orang lain dan tenaga medis.


Disebutkan saat ini di Indonesia sudah ratusan tenaga kesehatan baik dokter, perawat, maupun bidan yang gugur karena terinfeksi covid-19 saat bertugas. Di Kalteng juga ada terkontaminasi, Ini adalah fakta yang memang harus kita hadapi bersama, dimana covid-19 ini sangat berbahaya.


Gubernur juga berpesan kepada masyarakat untuk tidak takut rapid tes dan Swab untuk mengetahui kondiai kesehatan dari potensi covid-19.(drt/KPO-1)

Baca Juga :  Dampak Efisiensi Anggaran, Pemerintah Pusat Potong APBD Katingan Rp98 Miliar
Iklan
Iklan