Banjarmasin, KP – Dalam membantu meringankan para korban yang terdampak banjir di sejumlah Kabupaten kota yang melanda Kalimantan Selatan beberapa waktu lalu, Asosiasi Logistik dan Forwader Indonesia (ALFI) Kalimantan Selatan (Kalsel), bersama PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III (Persero) Regional Kalimantan, melakukan aksi sosial dan peduli.
Aksi tersebut yang kedua kalinya dilakukan dan kali ini membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir di Kabupaten Barito Kuala (Batola).
Ketua ALFI Kalsel, Saut Nathan Samosir, mengatakan bantuan yang diberikan berupa makanan siap saji, seperti roti, dan diberikan melalui posko penanggulangan banjir di Desa Puntik, Kecamatan Mandastana, dan Posko Kecamatan Jejangkit.
“Bantuan yang kami salurkan ini sudah yang kedua kalinya dimana bantuan tersebut, selain dari ALFI Kalsel dan Pelindo III, juga ada sumbangan bantuan dari ALFI seluruh Indonesia, dan terakhir masuk dari ALFI Sulawesi Utara,” kata Saut Nathan Samosir yang juga Pemilik perusahaan ekspedisi Lintas Jawa Group. Jumat (05/02/2021).
Didampingi sang isteri, Roida Simanjorang, ia juga menuturkan selepas penyerahan bantuan di Posko Mandiri Desa Puntik. Bahwa bantuan yang diberikan merupakan sebagai kepedulian insan sesama warga. Dan mudahan bantuan yang berikan bisa membantu para korban banjir setidaknya untuk beberapa saat.
Sementara, Ketua Kordinator Posko Mandiri Desa Puntik, Murjani, mengaku sangat berterima kasih atas bantuan ini, dimana bantuan tersebut akan segera pihaknya bagikan ke warga Desa Puntik Tengah dan Puntik Dalam yang terdampak banjir.
“Warga yang terdampak sekitar 104 kepala keluarga, atau kurang lebih 400 jiwa, terdiri dari dua desa dan dua RT,” kata Murjani.
Senada disampaikan Wakil Bupati Batola, Rahmadian Noor, yang ternyata sedang berada di Posko Kecamatan Jejangkit. Ia sangat menyambut baik kepedulian dan perhatian dari rombongan Saut Nathan Samosir, yang juga dikenal sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Banjarmasin dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
“Saat ini, masyarakat yang terdampak banjir sangat membutuhkan sekali bantuan bahan makanan pokok,”pungkasnnya Rahmadian Noor. (fin/K-1)
